Elektabilitas Prabowo Kokoh di Puncak Survei Capres 2024
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tingkat keterpilihan atau elektabilitas Prabowo Subianto kokoh di posisi pertama survei capres 2024 yang dilakukan lembaga Survei and Polling Indonesia (SPIN) pada Desember 2022. Ketua Umum Partai Gerindra itu unggul atas dua tokoh lain, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Direktur SPIN, Igor Dirgantara menyampaikan, hasil ini ditemukan setelah pihaknya melakukan survei dengan menggunakan metode pertanyaan tertutup atas sejumlah nama-nama tokoh yang berpeluang maju sebagai Capres 2024.
"Sampai dengan survei periode Desember 2022, perolehan elektabilitas Prabowo masih stabil di angka 31,8% bahkan cenderung menguat," kata Igor dalam paparan hasil surveinya secara daring, Kamis (29/12/2022).
Igor menduga tingginya elektabilitas Prabowo ini tak terlepas dari hasil kinerjanya sebagai menteri pertahanan (Menhan). Tak hanya itu, bukan tidak mungkin endorse Presiden Jokowi terhadap Prabowo mampu membuat elektabilitas ketua umum DPP Partai Gerindra itu bertengger di urutan atas.
Di sisi lain, kata dia, dalam survei ini juga memperlihatkan jika elektabilitas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan bertarung ketat. Ganjar menduduki peringkat kedua dengan memperoleh angka sebesar 20,1% dan Anies Baswedan berada di peringkat ketiga dengan elektabilitas sebesar 19,7%.
"Ganjar dan Anies berada dalam posisi neck to neck," ujarnya.
Baca juga: Kunjungi PT PAL, Prabowo Sampaikan Terima Kasih kepada Pekerja
Di peringkat keempat ditempati oleh Ridwan Kamil yang memperoleh elektabilitas sebesar 9,7%. Elektabilitas Gubernur Jawa Barat itu mengalahkan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang berada di peringkat kelima dengan elektabilitas 3,2%.
Berikutnya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Ketua DPR Puan Maharani sama-sama memperoleh elektabilitas sebesar 2,4%. Disusul, Menteri BUMN Erick Thohir dengan elektabilitas 1,6%. Sementara, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa sama-sama memperoleh elektabilitas sebesar 1,2%. Di peringkat terakhir, diisi oleh politikus PKS Ahmad Heryawan dengan memperoleh elektabilitas sebesar 1,1%.
Untuk diketahui, survei ini dilakukan pada 1-10 Desember 2022 dengan melibatkan sebanyak 1.230 responden yang tersebar di 34 Provinsi di Indonesia. Adapun, sampel dipilih melalui metode multistage random sampling. Sedangkan, margin of error yang diterapkan dalam survei ini ±2,8% dengan tingkat kepercayaan sebesar 95%.
Direktur SPIN, Igor Dirgantara menyampaikan, hasil ini ditemukan setelah pihaknya melakukan survei dengan menggunakan metode pertanyaan tertutup atas sejumlah nama-nama tokoh yang berpeluang maju sebagai Capres 2024.
"Sampai dengan survei periode Desember 2022, perolehan elektabilitas Prabowo masih stabil di angka 31,8% bahkan cenderung menguat," kata Igor dalam paparan hasil surveinya secara daring, Kamis (29/12/2022).
Igor menduga tingginya elektabilitas Prabowo ini tak terlepas dari hasil kinerjanya sebagai menteri pertahanan (Menhan). Tak hanya itu, bukan tidak mungkin endorse Presiden Jokowi terhadap Prabowo mampu membuat elektabilitas ketua umum DPP Partai Gerindra itu bertengger di urutan atas.
Di sisi lain, kata dia, dalam survei ini juga memperlihatkan jika elektabilitas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan bertarung ketat. Ganjar menduduki peringkat kedua dengan memperoleh angka sebesar 20,1% dan Anies Baswedan berada di peringkat ketiga dengan elektabilitas sebesar 19,7%.
"Ganjar dan Anies berada dalam posisi neck to neck," ujarnya.
Baca juga: Kunjungi PT PAL, Prabowo Sampaikan Terima Kasih kepada Pekerja
Di peringkat keempat ditempati oleh Ridwan Kamil yang memperoleh elektabilitas sebesar 9,7%. Elektabilitas Gubernur Jawa Barat itu mengalahkan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang berada di peringkat kelima dengan elektabilitas 3,2%.
Berikutnya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Ketua DPR Puan Maharani sama-sama memperoleh elektabilitas sebesar 2,4%. Disusul, Menteri BUMN Erick Thohir dengan elektabilitas 1,6%. Sementara, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa sama-sama memperoleh elektabilitas sebesar 1,2%. Di peringkat terakhir, diisi oleh politikus PKS Ahmad Heryawan dengan memperoleh elektabilitas sebesar 1,1%.
Untuk diketahui, survei ini dilakukan pada 1-10 Desember 2022 dengan melibatkan sebanyak 1.230 responden yang tersebar di 34 Provinsi di Indonesia. Adapun, sampel dipilih melalui metode multistage random sampling. Sedangkan, margin of error yang diterapkan dalam survei ini ±2,8% dengan tingkat kepercayaan sebesar 95%.
(abd)