Bantu Sembuhkan Pasien Covid, KSAD Ajak Siswa Secapa Sumbangkan Plasma Darah

BANDUNG - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa mengajak seluruh siswa dan siswi Sekolah Calon Perwira (Secapa) yang sembuh dari Covid-19 menyumbangkan plasma darahnya. Plasma darah tersebut nantinya digunakan untuk membantu menyembuhkan pasien positif Covid-19 di seluruh Indonesia.

Hal itu disampaikan Andika Perkasa saat berdialog dengan siswa dan siswi Secapa, di Bandung, Jawa Barat. Awalnya, Andika bertanya kepada para siswa dan siswi apakah siap membantu masyarakat yang positif Covid-19. ”Seandainya sembuh total, apakah Aditya bersedia menolong masyarakat Indonesia yang lain yang sedang positif Covid melalui donor plasma darah atau donor darah,” tanya Andika. (Baca juga: Kunjungi Secapa, KSAD Minta Seluruh Siswa Optimistis Sembuh dari Covid-19)

Mendapat pertanyaan tersebut Aditya, siswi yang dinyatakan positif Covid-19 dengan sigap menjawab. “Izin menjawab, siap bersedia,” kata Aditya. (Baca juga: Mayoritas Pasien COVID-19 Klaster Secapa AD Bandung Tak Bergejala)

Andika menjelaskan, saat ini TNI AD bersama dengan beberapa pemerintah sedang melakukan terapi plasma yang ditujukan untuk menangani Covid. ”Jadi plasma dari pasien yang tadinya positif kemudian sembuh itu diambil kemudian diberikan ke positif yang kategori berat. Mereka sangat memerlukan dan sudah beberapa puluh kasus yang kita bantu dengan terapi plasma darah ini dan sembuh,” ucapnya.

Andika menjelaskan, banyak pasien RSPAD yang sembuh dari Covid mendonorkan plasma darahnya untuk membantu pasien positif Corona. ”Jadi rekan-rekan perwira sekalian, masyarakat yang pernah dirawat di RSPAD, sipil dan perwira yang mendonorkan darah. Bahkan, diantara mereka sudah ada yang lebih dari satu kali karena meraka peduli. Banyak yang membutuhkan pertolongan,” ucapnya.

Andika juga meminta Kapuskesad Mayjen TNI Asrofi S Surachman untuk menjadwalkan pengambilan plasma darah bagi siswa dan siswi Secapa Angkatan Darat yang sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19. ”Kapuskes jadwalkan setelah mereka dinyatakan negatif. Jadwalkan untuk pengambilan darah mereka, kita kirim ke RSPAD untuk dijadikan terapi plasma Covid di seluruh Indonesia,” ucapnya.

Andika menambahkan, saat ini yang sudah meminta diambil plasma darahnya yakni dari daerah Surabaya, Gorontalo, Makassar dan berbagai tempat lainnya di Indonesia. ”Kesediaan kalian merupakan bantuan bagi pemerintah pusat secara umum dan pemda secara khusus dalam mempercepat penanganan Covid-19. Ya Kapuskes ya, sebelum mereka kembali dinyatakan negatif, bagi mereka yang mau saja, kalau saya lihat dari tiga orang ini ketiganya bersedia,” kata Andika.