Hasil Tes Poligraf: Kuat Ma'ruf Berbohong Tak Lihat Ferdy Sambo Tembak Brigadir J
loading...
Terdakwa kasus pembunuhan berencana Brigadir J, Kuat Maruf (kanan) saat menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (5/12/2022). FOTO/ANTARA/Aditya Pradana Putra
A
A
A
JAKARTA - Saksi ahli, Aji Febriyanto AR Rosyid membeberkan hasil pemeriksaan tes poligraf terhadap terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Kuat Ma'ruf. Hasilnya, Kuat Ma'ruf berbohong saat mengatakan tak melihat Ferdy Sambo menembak Brigadir J.
"Jadi mohon izin saudara Kuat kita melakukan dua pemeriksaan dengan isu yang berbeda, dua pertanyaan," ujar Aji di persidangan, Rabu (24/12/2022).
Menurutnya, pada tes poligraf pertama terhadap Kuat Ma'ruf, pertanyaannya berkaitan apakah Kuat memergoki persetubuhan Putri Candrawathi dengan Birgadir J. Pada pemeriksaan pertama itu, Kuat dinyatakan jujur dalam menjawab, yang mana Kuat tidak melihat ataupun memergoki hal itu.
"Pertanyaan pertama jujur, tidak memergoki, tidak melihat," tutur Aji.
Adapun pada pemeriksaan kedua, Kuat ditanyakan apakah Kuat melihat Ferdy Sambo menembak Brigadir J? Jawabannya, Kuat mengaku tak melihat Sambo menembak Brigadir J.
"Untuk saudara Kuat apakah kamu melihat Sambo menembak Yosua, jawabannya Kuat tidak. Itu hasilnya berbohong," kata Aji.
Saksi ahli menambahkan, dalam pemeriksaan poligraf itu guna menentukan nilai, pihaknya menggunakan metode skoring, yakni membandingkan pertanyaan berkaitan kasus dengan kontrol. Adapun hasil skor Kuat Ma'ruf, pada pemeriksaan pertama memiliki skor plus 9 dan pemeriksaan kedua memiliki minus 13.
Baca juga: Sidang Sambo Cs, Pemeriksaan 4 Saksi Ahli Dinyatakan Tertutup
"Jadi mohon izin saudara Kuat kita melakukan dua pemeriksaan dengan isu yang berbeda, dua pertanyaan," ujar Aji di persidangan, Rabu (24/12/2022).
Menurutnya, pada tes poligraf pertama terhadap Kuat Ma'ruf, pertanyaannya berkaitan apakah Kuat memergoki persetubuhan Putri Candrawathi dengan Birgadir J. Pada pemeriksaan pertama itu, Kuat dinyatakan jujur dalam menjawab, yang mana Kuat tidak melihat ataupun memergoki hal itu.
"Pertanyaan pertama jujur, tidak memergoki, tidak melihat," tutur Aji.
Adapun pada pemeriksaan kedua, Kuat ditanyakan apakah Kuat melihat Ferdy Sambo menembak Brigadir J? Jawabannya, Kuat mengaku tak melihat Sambo menembak Brigadir J.
"Untuk saudara Kuat apakah kamu melihat Sambo menembak Yosua, jawabannya Kuat tidak. Itu hasilnya berbohong," kata Aji.
Saksi ahli menambahkan, dalam pemeriksaan poligraf itu guna menentukan nilai, pihaknya menggunakan metode skoring, yakni membandingkan pertanyaan berkaitan kasus dengan kontrol. Adapun hasil skor Kuat Ma'ruf, pada pemeriksaan pertama memiliki skor plus 9 dan pemeriksaan kedua memiliki minus 13.
Baca juga: Sidang Sambo Cs, Pemeriksaan 4 Saksi Ahli Dinyatakan Tertutup
(abd)
Explore More