Update Korban Meninggal Gempa Cianjur 334 Jiwa, 8 Orang Hilang
loading...
A
A
A
JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB ) mencatat 334 korban meninggal dunia akibat gempa magnitudo 5,6 di Cianjur, Jawa Barat per Senin 5 Desember 2022. Sementara itu dilaporkan sebanyak 8 orang masih dinyatakan hilang.
“Data dari pascagempa magnitudo 5,6 di Cianjur hingga hari ini 334 jiwa meninggal dunia,” ungkap Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari saat Konferensi Pers secara virtual, Senin (5/12/2022).
Sementara itu, Aam sapaan akrab Abdul mengatakan saat ini sebanyak 8 orang masih dinyatakan hilang akibat gempa ini. “Kita masih tunggu mudah-mudahan hari ini ada yang ditemukan sehingga makin sedikit yang hilang yang masih harus dicari,” katanya.
Aam pun berharap korban yang hilang segera ditemukan mengingat waktu perpanjangan pencarian korban hilang akan berakhir besok. “Karena ini sudah masuk hari kedua perpanjangan ketiga dari pencarian korban. Jadi kita sudah perpanjang ketiga dan besok sudah berakhir perpanjangan ketiga ini selama 3 hari, jadi kita akan benar-benar cuaca mendukung dan hasilnya optimal,” katanya.
Selain itu, Aam mengatakan dari 593 korban luka berat, saat ini masih dirawat itu 49 orang. “Jadi sudah sangat berkurang dan kita akan mereka bisa segera pulih.”
Aam menambahkan, saat ini ada 114.683 pengungsi yang menjadi perhatian Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar rumahnya segera masuk tahap rekonstruksi. “Ada 114.683 pengungsi yang menjadi perhatian, Bapak Presiden pagi ini sudah berkunjung lagi ke Cianjur supaya proses rekonstruksi kembali rumah warga terdampak ini bisa segera dilakukan,” paparnya.
“Data dari pascagempa magnitudo 5,6 di Cianjur hingga hari ini 334 jiwa meninggal dunia,” ungkap Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari saat Konferensi Pers secara virtual, Senin (5/12/2022).
Sementara itu, Aam sapaan akrab Abdul mengatakan saat ini sebanyak 8 orang masih dinyatakan hilang akibat gempa ini. “Kita masih tunggu mudah-mudahan hari ini ada yang ditemukan sehingga makin sedikit yang hilang yang masih harus dicari,” katanya.
Aam pun berharap korban yang hilang segera ditemukan mengingat waktu perpanjangan pencarian korban hilang akan berakhir besok. “Karena ini sudah masuk hari kedua perpanjangan ketiga dari pencarian korban. Jadi kita sudah perpanjang ketiga dan besok sudah berakhir perpanjangan ketiga ini selama 3 hari, jadi kita akan benar-benar cuaca mendukung dan hasilnya optimal,” katanya.
Selain itu, Aam mengatakan dari 593 korban luka berat, saat ini masih dirawat itu 49 orang. “Jadi sudah sangat berkurang dan kita akan mereka bisa segera pulih.”
Aam menambahkan, saat ini ada 114.683 pengungsi yang menjadi perhatian Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar rumahnya segera masuk tahap rekonstruksi. “Ada 114.683 pengungsi yang menjadi perhatian, Bapak Presiden pagi ini sudah berkunjung lagi ke Cianjur supaya proses rekonstruksi kembali rumah warga terdampak ini bisa segera dilakukan,” paparnya.
(cip)