5 Momentum Jabat Tangan dan Tegur Sapa SBY dengan Megawati

JAKARTA - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali terselenggara sukses. Bukan hanya kehadiran para kepala negara asing yang menjadi pembicaraan khalayak. Pertemuan dua mantan presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Megawati Soekarnoputri dalam gala dinner KTT G20 ikut menjadi sorotan.

Kendati bukan kali pertama, momentum pertemuan SBY dengan Megawati selalu saja mengundang perhatian. Ini tak lain lantaran persepsi masyarakat mengenai panas dingin hubungan keduanya sejak Pilpres 2004.

SBY yang sebelumnya adalah menteri dalam kabinet Presiden Megawati justru menjadi penantang bekas bosnya itu dan memenangkan pemilihan. Sejak itu, hubungan keduanya seolah kaku dan dingin. Entah imbas atau bukan, kader-kader PDIP dan Partai Demokrat juga kurang akur, setidaknya di level nasional, sampai hari ini.

Namun, sebenarnya beberapa kali SBY dan Megawati bertemu dan bertegur sapa juga berjabat tangan. Berikut sejumlah momentum pertemuan SBY Megawati yang dirangkum SINDOnews.

1. G20 2022 di Bali


^Foto/ist

Megawati Soekarnoputri saling sapa dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada acara makan malam KTT G20 di Bali, Selasa (15/11/2022). Keduanya tampak saling lempar sapa sambil menundukkan kepala. Pada kesempatan itu, SBY dan Megawati menggunakan pakaian berwarna biru. Selain itu, SBY dan Megawati juga duduk satu meja. Terlihat pula mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, mantan Wakil Presiden Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden Hamzah Haz, Ketua DPR Puan Maharani di meja tersebut.

2. Acara HUT Ke-74 TNI di Halim Perdana Kusuma


^Foto/ist

SBY dan Megawati saling tegur sapa dan bersalaman saat menghadiri HUT ke-74 TNI di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (5/10/2019). Pada kesempatan itu, Mega menggunakan kebaya biru dengan balutan selendang motif, sementara SBY menggunakan pakaian seragam TNI. Momen keduanya yang saling sapa dan tegur ini membuat para tamu lain yang melihat momen tersebut ikut tersenyum. Acara tersebut dihadiri mantan Wakil Presiden Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden Hamzah Haz, mantan Wakil Presiden Boediono, Ketua MPR Bambang Soesatyo, hingga Ketua DPR Puan Maharani.