Gempa Cianjur, BNPB Kerahkan Helikopter Distribusikan Logistik di Desa Terpencil

Selasa, 22 November 2022 - 15:17 WIB
loading...
Gempa Cianjur, BNPB...
Kepala BNPB Suharyanto mengatakan mengerahkan helikopter untuk menidistribusikan bantuan logiistik ke desa terpencil yang terdampak. Foto: MPI/Aldhi Chandra
A A A
JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB ) Letjen TNI Suharyanto mengungkap masih banyak desa-desa terpencil di Cianjur yang juga terdampak Gempa 5,6 pada Senin (21/11/2022). BNPB telah menyiapkan satu unit helikopter untuk mendistribusikan logistik bagi para korban.

"Di samping kita juga membuka jalan dari darat BNPB juga menyiapkan satu unit heli untuk mendistribusikan logistik. Masyarakat yang berada di tempat terisolir itu bisa kita dorong kebutuhan logistiknya," kata Suharyanto kepada wartawan, Selasa (22/11/2022).



Sejauh ini pemerintah mencatat 162 orang meninggal dan 326 orang luka-luka. Sementara jumlah pengungsi saat ini terdata mencapai 13.784 orang, dan kerusakan rumah dan bangunan 2.345 unit.

Lebih lanjut, Suharyanto memastikan pemerintah akan membangun kembali rumah-rumah warga yang mengalami rusak berat. Hal itu dilakukan setelah tahap tanggap darurat selesai

"Kedua, bagi masyarakat yang rumahnya rusak berat itu nanti akan diganti oleh Pemerintah. Nanti tahap tanggap darurat selesai, masuk tahap rehabilitasi rekonstruksi baru membangun rumah-rumah masyarakat yang rusak berat," ujarnya.



Selain membangun rumah warga yang mengalami rusak berat, pemerintah juga akan membangun kembali sarana pendidikan dan tempat ibadah.

"Sementara sarana-sarana yang lain seperti pendidikan, masjid, madrasah yang rusak nanti itu akan dibangun kembali oleh kementerian terkait. Pendidikan oleh Kementerian Pendidikan. Madrasah oleh Kementerian Agama," pungkasnya.
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1899 seconds (0.1#10.140)