Perempuan Bisa Jadi Agen Sangat Potensial Cegah Dampak Perubahan Iklim

Jum'at, 04 November 2022 - 17:55 WIB
loading...
Perempuan Bisa Jadi Agen Sangat Potensial Cegah Dampak Perubahan Iklim
Sekretaris Pimpinan Pusat Aisyiyah Tri Hastuti Nur Rochimah mengatakan perempuan bisa menjadi agen yang sangat potensial untuk mencegah dampak perubahan iklim. Foto/Tangkapan layar
A A A
JAKARTA - Perempuan dinilai bisa menjadi agen yang sangat potensial untuk mencegah dampak perubahan iklim . Mengingat pentingnya pemahaman terhadap perubahan iklim, tema itu masuk sebagai isu strategi yang akan dibahas dalam Muktamar Aisyiyah pada 6 November di UMS.

Di sisi lain, kalangan perempuan dinilai memiliki risiko tinggi sebagai korban dari dampak perubahan iklim. “Perempuan akan menjadi korban paling besar dari perubahan iklim dan sekaligus bisa menjadi agen yang sangat potensial untuk mencegah dampak dari perubahan iklim,” kata Sekretaris Pimpinan Pusat Aisyiyah Tri Hastuti Nur Rochimah saat konferensi pers Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan 'Aisyiyah yang disiarkan langsung tvMu Channel, Jumat (4/11/2022).

Isu perubahan iklim bukan satu-satunya yang dinilai perlu keterlibatan perempuan. Tri menilai perempuan juga memiliki posisi yang penting terkait isu kedaulatan pangan.





“Ke depan kita akan dihadapkan pada isu krisis pangan. Maka menguatkan kedaulatan pangan bagi keluarga, masyarakat, bagi perempuan. Dan perempuan adalah agen-agen yang sangat penting untuk menguatkan kedaulatan pangan ini,” katanya.

Dalam Muktamar Aisyiyah itu, secara keseluruhan ada 10 isu strategis yang akan dibahas. Stunting, literasi, dan persatuan bangsa adalah beberapa isu strategis yang akan dibahas. “Beberapa agenda yang akan bahas pada tanggal 6 November. 10 isu strategis yang dibahas di tanggal 6 dan di forum tersebut,” pungkasnya.
(rca)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2740 seconds (0.1#10.140)