Kronologi Lengkap Bharada E dan Ferdy Sambo Eksekusi Brigadir J di Rumah Dinas

Selasa, 30 Agustus 2022 - 18:41 WIB
loading...
Kronologi Lengkap Bharada...
Ferdy Sambo dan istrinya Putri Candrawathi keluar dari rumah dinas di Kompleks Duren Tiga proses seusai rekonstruksi. Foto: MPI/Faisal Rahman
A A A
JAKARTA - Rekonstruksi yang digelar di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo menunjukkan bahwa Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J sempat menundukkan kepala. Dia memohon ampun sebelum akhirnya tewas ditembak Bharada Richard Eliezer atau Bharada E.

Untuk diketahui, rekonstruksi kasus pembunuhan berencana Brigadir J disiarkan secara langsung lewat akun YouTube Polri TV, Selasa (30/8/2022).

"Terlihat Bharada Eliezer seperti mengeluarkan senjata dari dalam saku celananya. Kemudian seperti mengarahkan senjata itu kepada korban Brigadir Yosua. Kemudian korban Brigadir Yosua nampak seperti menunduk atau memohon kepada Bharada Eliezer," ujar pembawa acara Polri TV.



Sebelum timah panas dilepaskan, video siaran langsung memperlihatkan saat Ferdy Sambo tiba di rumah dinas. Dia turun dari mobil lalu ada benda yang diduga senjata api jatuh dari genggamannya, dan kemudian dia ambil kembali.

Setelah itu terlihat Ferdy Sambo sudah berada di ruang tengah rumah dinas dengan menggunakan sarung tangan hitam pada tangan kirinya. Putri Candrawathi dan Bharada E menunggu di dalam rumah. Pada adegan selanjutnya, Bharada E turun dari tangga menemui Ferdy Sambo dan keduanya terlibat perbincangan. Saat itu, Bharada E terlihat membawa senjata api di saku.

Sementara di luar rumah, terlihat Bripka RR dan Kuat Ma'ruf di garasi mobil, dan Brigadir J berada di halaman samping rumah. Lalu pada, Bripka RR tampak menghampiri Brigadir J. Keduanya terlibat berbincang dan setelahnya, Brigadir J mengikuti Bripka RR dari halaman samping untuk masuk ke rumah dinas.

Saat tiba di ruang tengah, Brigadir J bertemu Ferdy Sambo dan Bharada E. Ferdy Sambo terlihat berhadapan dengan Brigadir J.



Lalu Bharada E menodongkan senjata ke Brigadir J. Bharada E maju dan Brigadir J mundur. Tembakan pun dilepaskan dan membuat Brigadir J jatuh ke lantai.

Brigadir J jatuh di samping tangga dengan posisi tertelungkup. Setelah itu, Ferdy Sambo yang juga menodongkan pistol, menghampiri Brigadir J yang sudah terkapar, lalu mengambil pistol milik anak buahnya itu.

Kemudian, dia menembak dinding lantai dua rumah tersebut menggunakan pistol milik Brigadir J berulang kali, disaksikan Bharada E.

Diketahui, hal tersebut dilakukan Ferdy Sambo untuk merekayasa pembunuhan seolah terjadi adu tembak antara Bharada E dan Brigadir J. Setelah itu Ferdy kembali menaruh pistol ke tangan Brigadir J.
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1648 seconds (0.1#10.140)