Ini Kriteria Menteri yang Berpotensi Dicopot Jokowi

Rabu, 01 Juli 2020 - 07:15 WIB
loading...
Ini Kriteria Menteri...
Foto: Ilustrasi/Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie mengatakan, sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengancam akan melakukan reshuffle kabinet dianggap tepat. Hal ini untuk mengonfirmasi penilaian publik tentang menteri yang loyo dan menteri yang bekerja berdasarakan arahan Presiden.

"Semua itu ada indikatornya, mana menteri yang tak bertaji saat Covid-19, selanjutnya mana yang peduli dengan rakyat yakni ikut membantu meringankan korban Covid-19," ujarnya, Rabu (1/7/2020).

Reshuffle kabinet juga bisa menjadi tolok ukur dan kriteria mana menteri yang punya program baik dan layak saat dihadapkan pada wabah Corona. (Baca juga: Serapan Anggaran Tak Sesuai Harapan)

"Contohnya masih banyak blunder soal BLT dan bantuan Covid-19 sampai penyediaan APD. Baru Jatim jadi zona merah ini pun membuat Jokowi berang," katanya.

Selain itu, ada kriteria lain yang ikut mempengaruhi keinginan Jokowi untuk mereshuffle kabinetnya yakni persoalan banyak menteri yang jalan sendiri-sendiri dan terkesan tak mau ikut arahan Presiden.

Ada juga yang disebutnya one man show dan do less but talk more atau sedikit berbuat bicara lebih atau dengan kata lain banyak bicara.

"Ada beberapa juga making policy (membuat kebijakan) bertabrakan, bertubrukan satu sama lain. Belum lagi bukan ranah dan domain kementeriannya justru di take over (diambil alih)," ujar Jerry. (Baca juga: BNN: Artis Bukan Target Operasi Narkoba, Dijamin!)

Selain itu, dia melihat pos kementerian yang paling sensitif untuk direshuffle adalah yang berurusan dengan masalah Bansos dan dana desa ditambah lagi kartu prakerja yang belum optimal.

Bagi Jerry, Airlangga Hartarto bukan spesialisasi yang cocok mengemban Menteri Koordinator Bidang Ekonomi. Di pos ini dibutuhkan orang yang mengerti banyak tentang ekonomi domestik dan internasional sekaligus orang yang paham dan punya pengalaman cukup mumpuni di bidang ini.

"Kalau tidak ada reshuffle maka keadaannya makin buruk. Pentingnya ada tim Jokowi yang memantau mana yang memble kinerjanya. Setidaknya ada punishment. Kalau tidak, maka kabinet kerja tak akan maju," ungkapnya.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kasus Ijazah Palsu Jokowi,...
Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Abraham Samad Mengaku Belum Terima Surat Panggilan Polisi
Menakar Kans Jokowi...
Menakar Kans Jokowi Kembali ke Politik melalui PSI
Projo Sebut Jokowi Bakal...
Projo Sebut Jokowi Bakal Ambil Keputusan Politik Dalam Waktu Dekat
Jokowi Merespons Meme...
Jokowi Merespons Meme Mahasiswi ITB tentangnya: Sudah Kebangetan
Pendaftaran Calon Ketum...
Pendaftaran Calon Ketum PSI Dibuka, Jokowi: Kalau Saya Mendaftar, Mungkin yang Lain Malah Enggak Daftar
2 Saksi Kasus Dugaan...
2 Saksi Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi Tak Penuhi Panggilan Polda Metro Jaya
Saksi Kasus Ijazah Palsu...
Saksi Kasus Ijazah Palsu Jokowi Persoalkan Peristiwa 26 Maret, Ini Kata Polda Metro
Sidang Mediasi Gugatan...
Sidang Mediasi Gugatan Wanprestasi Mobil Esemka, Ini Tuntutan Penggugat
Diperiksa Penyidik Polda...
Diperiksa Penyidik Polda Metro, Roy Suryo Dicecar 26 Pertanyaan Terkait Ijazah Jokowi
Rekomendasi
Melawan India Perkuat...
Melawan India Perkuat Popularitas Militer Pakistan di Dalam dan Luar Negeri
Defisit dan Utang AS...
Defisit dan Utang AS Mengkhawatirkan, Peringkat Kredit Dipangkas Moody’s Jadi Negatif
Palak Investor China...
Palak Investor China Rp5 Triliun, Ketua Kadin Cilegon Jadi Tersangka lalu Ditahan
Berita Terkini
Kejar Target 30 Persen...
Kejar Target 30 Persen Konservasi Laut, KKP Bentuk Komite Kolaborasi Forum MPA-OECM Nasional
Wakili Prabowo Hadiri...
Wakili Prabowo Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV, Cak Imin Bawa Pesan Khusus Presiden
35 Pati TNI AL Dimutasi...
35 Pati TNI AL Dimutasi Panglima TNI pada April 2025, Berikut Daftar Lengkapnya
Wacana Menkes Izinkan...
Wacana Menkes Izinkan Dokter Umum Bisa Operasi Caesar, DPR: Perlu Dikaji Hati-hati
BPKN RI Tunjuk Serambi...
BPKN RI Tunjuk Serambi Law Firm Sebagai Konsultan Hukum Resmi
Celana Ukuran 33 Lebih...
Celana Ukuran 33 Lebih Cepat Menghadap Allah, Mantan Menkes Siti Fadilah: Janganlah Perutmu Besar!
Infografis
Profil Prof Soenardi...
Profil Prof Soenardi Prawirohatmodjo, Namanya Ada di Ijazah Jokowi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved