Laksma TNI Hersan Dilantik sebagai Sekretaris Militer Presiden

Rabu, 24 Agustus 2022 - 08:52 WIB
loading...
Laksma TNI Hersan Dilantik sebagai Sekretaris Militer Presiden
Pelantikan tiga pejabat pimpinan tinggi madya di lingkungan Kemensetneg. Foto/ist
A A A
JAKARTA - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno melantik tiga pejabat pimpinan tinggi madya di lingkungan Kementerian Sekretariat Negara Kemensetneg . Pelantikan dilaksanakan di Aula Serbaguna Gedung III, Kemensetneg.

Salah satu yang dilantik adalah Laksma TNI Hersan sebagai Sekretaris Militer Presiden. Dua orang pejabat lainnya yakni Guntur Iman Nefianto sebagai Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Ekonomi dan Peningkatan Daya Saing, Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) dan Velix Vernando Wanggai sebagai Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan, Setwapres.



Pelantikan dilaksanakan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 94/TPA Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kemensetneg. Ketiga pejabat yang telah diambil sumpahnya diberikan tunjangan jabatan struktural sesuai peraturan perundang-undangan.

Seraya mengucapkan selamat kepada pejabat yang baru dilantik, Mensesneg dalam sambutannya meminta pejabat yang baru dilantik untuk menjadi teladan sekaligus menjadi inspirasi bagi lembaga yang kementerian/lembaga yang lain termasuk di daerah.

“Jadi, selamat bergabung kembali. Saya mohon dengan sangat dukungan saudara-saudara menjadi bagian dalam mendorong inovasi,” ujar Pratikno dikutip dari laman Setneg, Rabu (24/8/2022).

Lebih lanjut, Mensesneg menegaskan tentang keputusan Presiden dan DPR terkait pembangunan Ibu Kota Nusantara. Dirinya meminta agar saat pindah ke IKN, bukan hanya pindah secara fisik, tapi juga pindah dalam artian cara kerja, budaya kerja yang inovatif, lebih produktif, sekaligus bisa melayani masyarakat, terutama tugas melayani Pak Presiden dan Wakil Presiden dengan sebaik-baiknya.



“Oleh karena itu, saya tegaskan kembali terus dorong inovasi. Bayangkan kalo kita terus melakukan sebuah desain kelembagaan, desain organisasi, dan desain cara kerja yang baru yang efisien di Kota Nusantara dan harus kita mulai dari sekarang di sini,” ungkapnya.

Pratikno mengatakan, kewajiban Kemensetneg adalah menginisiasikan hal baru dengan berinovasi.

“Belum tentu yang kita inovasikan itu benar, tetapi itu lebih benar ketika dibandingkan dengan tidak berinovasi. Jadi, saya kira itu saja yang ingin saya tekankan terus di setiap kesempatan ketika berbicara dengan warga di Kemensetneg,” kata Pratikno.
(muh)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1575 seconds (0.1#10.140)