Komnas HAM: Brigadir J Masih Hidup saat di Rumah Dinas Ferdy Sambo
loading...
A
A
A
JAKARTA - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) telah rampung memeriksa Irjen Pol Ferdy Sambo di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jumat (12/8/2021). Dalam pemeriksaan kali ini, Komnas HAM fokus menggali alur waktu sebelum peristiwa penembakan terjadi.
Komisioner Komnas HAM M Choirul Anam mengatakan, pihaknya sempat menggali keterangan saat rombongan Ferdy Sambo tiba di rumah dinasnya darj Magelang, Jawa Tengah.
"Apakah ketika dia sampai di TKP Duren Tiga, rumah dinas (Ferdy Sambo) Nomor 46 itu Yosua dalam kondisi hidup atau kah sudah meninggal? Dia bilang masih hidup," ujar Anam saat konferensi pers di Mako Brimob, Depkk, Jumat (12/8/2022).
Tak hanya itu, Komnas HAM juga mendalami percakapan antara Brigadir J dengan kekasihnya, Vera. Percakapan itu, kata Anam, merupakan informasi ancaman yanv disampaikan Brigadir J kepada sang kekasih. "Yang ada ancaman tadi juga terkonfirmasi terkait peristiwa apa yang terjadi di Magelang," tutur Anam.
Selain itu, Anam juga mengonfirmasi kegiatan sebelum kejadian di rumah pribadi Sambo di Jalan Saguling, Jakarta Selatan. Kegiatan itu, kata Anam, terjadi satu jam sebelum insiden penembakan terjadi.
"Dalam rekaman video yang kami dapatkan dari kurang lebih 1 jam yang kita juga tadi tanyakan, apa yang terjadi dalam peristiwa itu dan ternyata memang ada komunikasi antara Pak Sambo dan Ibu Sambo. Sehingga memang sangat mempengaruhi peristiwa yang ada di TKP 46," terang Anam.
Komisioner Komnas HAM M Choirul Anam mengatakan, pihaknya sempat menggali keterangan saat rombongan Ferdy Sambo tiba di rumah dinasnya darj Magelang, Jawa Tengah.
"Apakah ketika dia sampai di TKP Duren Tiga, rumah dinas (Ferdy Sambo) Nomor 46 itu Yosua dalam kondisi hidup atau kah sudah meninggal? Dia bilang masih hidup," ujar Anam saat konferensi pers di Mako Brimob, Depkk, Jumat (12/8/2022).
Tak hanya itu, Komnas HAM juga mendalami percakapan antara Brigadir J dengan kekasihnya, Vera. Percakapan itu, kata Anam, merupakan informasi ancaman yanv disampaikan Brigadir J kepada sang kekasih. "Yang ada ancaman tadi juga terkonfirmasi terkait peristiwa apa yang terjadi di Magelang," tutur Anam.
Selain itu, Anam juga mengonfirmasi kegiatan sebelum kejadian di rumah pribadi Sambo di Jalan Saguling, Jakarta Selatan. Kegiatan itu, kata Anam, terjadi satu jam sebelum insiden penembakan terjadi.
"Dalam rekaman video yang kami dapatkan dari kurang lebih 1 jam yang kita juga tadi tanyakan, apa yang terjadi dalam peristiwa itu dan ternyata memang ada komunikasi antara Pak Sambo dan Ibu Sambo. Sehingga memang sangat mempengaruhi peristiwa yang ada di TKP 46," terang Anam.
(cip)