Inilah Sosok 3 Jenderal Pangdam Baru yang Dimiliki TNI
loading...
A
A
A
JAKARTA - Terdapat tiga Jenderal TNI yang menjadi pangdam baru setelah pergantian beberapa hari lalu. Keputusan ini tertera dalam Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia No Kep/700/VII/2022 tentang Pemberhentian Dari Dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Tiga Panglima Kodam yang dimutasi adalah Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi, dan Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad.
Baca juga : Mutasi TNI, Mayjen Hilman Hadi Jabat Pangdam Sriwijaya
Berikut tiga sosok Jenderal yang menjadi Pangdam baru TNI seperti dilansir dari berbagai sumber :
1. Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa - Pangdam XVII/Cenderawasih
Mayor Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa menjadi satu dari tiga Pangdam baru yang dimiliki Tentara Nasional Indonesia (TNI). Dia sendiri didaulat oleh Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa untuk menjadi Pangdam XVII/Cenderawasih.
Dalam tugasnya yang baru, Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa menggantikan Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa yang mendapat promosi sebagai Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat (Danpusterad).
Sebelumnya, lulusan Akmil tahun 1991 ini menjabat sebagai Kepala Staf Komando Operasi Gabungan Wilayah II. Selain itu, Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa juga pernah menempati posisi Kasdam Jayakarta, Wadan Pussenif Kodiklat TNI-AD, dan masih banyak lainnya.
2. Mayjen TNI Hilman Hadi - Pangdam II/Sriwijaya
Mayjen TNI Hilman Hadi ditunjuk menjadi Pangdam II/Sriwijaya. Penunjukan ini didasarkan pada Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia No Kep/700/VII/2022 tentang Pemberhentian Dari Dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Perwira tinggi TNI kelahiran 28 April 1966 ini adalah alumni Akademi militer (Akmil) tahun 1988 dari Kecabangan Kavaleri. Dalam tugasnya yang baru, dia menggantikan Mayjen TNI Agus Suhardi yang dimutasi menjadi Asops Panglima TNI.
Pada karier militernya, Mayjen TNI Hilman Hadi memiliki reputasi yang cukup mentereng. Sebelum menjadi Pangdam Sriwijaya, dia pernah menjabat Pamen Denma Mabesad (2016), Dirdik Kodiklatad (2018), Wadanpussenkav (2020), hingga Deputi Bid. Koordinasi Pertahanan Negara Kemenko Polhukam (2021).
Baca juga : Mutasi TNI, Jenderal Kopassus Penulis Buku Poso Dikirim ke Papua
3. Mayjen TNI Totok Imam Santoso - Pangdam XIV/Hasanuddin
Terakhir ada Mayor Jenderal TNI Totok Imam Santoso. Dalam tugasnya yang baru, dia menjabat sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin. Mayjen Totok Imam menggantikan Mayjen TNI Andi Muhammad yang dimutasi menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.
Sebelumnya, Mayjen TNI Totok Imam menempati posisi sebagai Komandan Pusat Kesenjataan Artileri Medan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat (Danpussernarmed Kodiklatad).
Lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1989 ini memiliki gelar Doktor Ilmu Komunikasi yang didapatkannya dari Program Doktoral Ilmu Komunikasi, Universitas Sahid. Dia melaksanakan wisudanya pada 31 Mei 2022 lalu.
Dalam program doktoralnya, Mayjen TNI Totok Imam Santoso menulis disertasi berjudul ‘Komunikasi Instruksional di Lembaga Pendidikan Menuju Center of Exelence’ (Studi Kasus di Lemdik Akademi Militer Magelang).
Lihat Juga: Profil Mayjen TNI I Gusti Ngurah Wisnu Wardana, Asrena KSAD Teman Seangkatan Jenderal Agus Subiyanto
Tiga Panglima Kodam yang dimutasi adalah Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi, dan Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad.
Baca juga : Mutasi TNI, Mayjen Hilman Hadi Jabat Pangdam Sriwijaya
Berikut tiga sosok Jenderal yang menjadi Pangdam baru TNI seperti dilansir dari berbagai sumber :
1. Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa - Pangdam XVII/Cenderawasih
Mayor Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa menjadi satu dari tiga Pangdam baru yang dimiliki Tentara Nasional Indonesia (TNI). Dia sendiri didaulat oleh Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa untuk menjadi Pangdam XVII/Cenderawasih.
Dalam tugasnya yang baru, Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa menggantikan Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa yang mendapat promosi sebagai Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat (Danpusterad).
Sebelumnya, lulusan Akmil tahun 1991 ini menjabat sebagai Kepala Staf Komando Operasi Gabungan Wilayah II. Selain itu, Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa juga pernah menempati posisi Kasdam Jayakarta, Wadan Pussenif Kodiklat TNI-AD, dan masih banyak lainnya.
2. Mayjen TNI Hilman Hadi - Pangdam II/Sriwijaya
Mayjen TNI Hilman Hadi ditunjuk menjadi Pangdam II/Sriwijaya. Penunjukan ini didasarkan pada Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia No Kep/700/VII/2022 tentang Pemberhentian Dari Dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Perwira tinggi TNI kelahiran 28 April 1966 ini adalah alumni Akademi militer (Akmil) tahun 1988 dari Kecabangan Kavaleri. Dalam tugasnya yang baru, dia menggantikan Mayjen TNI Agus Suhardi yang dimutasi menjadi Asops Panglima TNI.
Pada karier militernya, Mayjen TNI Hilman Hadi memiliki reputasi yang cukup mentereng. Sebelum menjadi Pangdam Sriwijaya, dia pernah menjabat Pamen Denma Mabesad (2016), Dirdik Kodiklatad (2018), Wadanpussenkav (2020), hingga Deputi Bid. Koordinasi Pertahanan Negara Kemenko Polhukam (2021).
Baca juga : Mutasi TNI, Jenderal Kopassus Penulis Buku Poso Dikirim ke Papua
3. Mayjen TNI Totok Imam Santoso - Pangdam XIV/Hasanuddin
Terakhir ada Mayor Jenderal TNI Totok Imam Santoso. Dalam tugasnya yang baru, dia menjabat sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin. Mayjen Totok Imam menggantikan Mayjen TNI Andi Muhammad yang dimutasi menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.
Sebelumnya, Mayjen TNI Totok Imam menempati posisi sebagai Komandan Pusat Kesenjataan Artileri Medan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat (Danpussernarmed Kodiklatad).
Lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1989 ini memiliki gelar Doktor Ilmu Komunikasi yang didapatkannya dari Program Doktoral Ilmu Komunikasi, Universitas Sahid. Dia melaksanakan wisudanya pada 31 Mei 2022 lalu.
Dalam program doktoralnya, Mayjen TNI Totok Imam Santoso menulis disertasi berjudul ‘Komunikasi Instruksional di Lembaga Pendidikan Menuju Center of Exelence’ (Studi Kasus di Lemdik Akademi Militer Magelang).
Lihat Juga: Profil Mayjen TNI I Gusti Ngurah Wisnu Wardana, Asrena KSAD Teman Seangkatan Jenderal Agus Subiyanto
(bim)