Langka! Cuma 5 Jenderal TNI yang Punya Brevet Kopassus dan Denjaka
loading...
A
A
A
Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ke-23 ini merupakan salah satu Pati TNI AD yang memiliki dua brevet pasukan elite Kopassus dan Denjaka sekaligus. Lulusan Akademi Militer (Akmil) 1974 dari kecabangan infanteri ini merupakan teman seangkatan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
Pria kelahiran Palembang, Sumatera Selatan 21 April 1950 ini pernah menjabat sebagai Pangkostrad, Pangdam Jaya/Jayakarta, Pangdam V/ Brawijaya dan sebagainya. Di periode pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ryamizard dipercaya sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).
Selain brevet Denjaka dan Kopassus, Ryamizard juga memiliki brevet bergengsi lainnya yakni, brevet Komando Paskhas (Kopasgat), brevet Komando Marinir, brevet Taipur, brevet Raider, brevet Free Fall, brevet Para Utama, brevet Mobil Udara, brevet Hiu Kencana, brevet Trimedia Taifib.
3. Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo
Perwira tinggi (Pati) TNI AD lainnya yang memiliki brevet Kopassus dan Denjaka Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo. Adik ipar dari Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini merupakan abituren Akmil 1978 dari kecabangan Infanteri Kopassus.
Jenderal Kopassus kelahiran Magelang, Jawa Tengah, 5 Mei 1955 ini pernah menduduki jabatan strategis di militer sebagai Wadanjen Kopassus, Danjen Kopassus, Pangdam III/Siliwangi, Pangkostrad dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).
Selain brevet Kopassus dan Denjaka, mantan ajudan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri ini juga memiliki berbagai macam brevet lainnya yakni, brevet Komando Paskhas, brevet Intai Amfibi (Taifib) Korps Marinir, brevet Komando Paskhas, brevet Hiu Kencana, brevet Free Fall, brevet Para Utama, Pathfinder Badge US Army, Master Parachutist Badge US Army, Basic Military Freefall Parachutist Badge (US Army) hingga Wing Penerbang AU.
4. Jenderal TNI (Purn) Moeldoko
Panglima TNI ke-18 yang saat ini menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan (KSP) merupakan Pati TNI AD yang juga memiliki dua brevet pasukan elite Kopassus dan Denjaka.
Lahir di Kediri, Jawa Timur pada 8 Juli 1957, Moeldoko merupakan lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) 1981 dengan meraih predikat Adhi Makayasa. Selama meniti kariernya di militer, Moeldoko memiliki segudang prestasi.
Pria kelahiran Palembang, Sumatera Selatan 21 April 1950 ini pernah menjabat sebagai Pangkostrad, Pangdam Jaya/Jayakarta, Pangdam V/ Brawijaya dan sebagainya. Di periode pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ryamizard dipercaya sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).
Selain brevet Denjaka dan Kopassus, Ryamizard juga memiliki brevet bergengsi lainnya yakni, brevet Komando Paskhas (Kopasgat), brevet Komando Marinir, brevet Taipur, brevet Raider, brevet Free Fall, brevet Para Utama, brevet Mobil Udara, brevet Hiu Kencana, brevet Trimedia Taifib.
3. Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo
Perwira tinggi (Pati) TNI AD lainnya yang memiliki brevet Kopassus dan Denjaka Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo. Adik ipar dari Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini merupakan abituren Akmil 1978 dari kecabangan Infanteri Kopassus.
Jenderal Kopassus kelahiran Magelang, Jawa Tengah, 5 Mei 1955 ini pernah menduduki jabatan strategis di militer sebagai Wadanjen Kopassus, Danjen Kopassus, Pangdam III/Siliwangi, Pangkostrad dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).
Selain brevet Kopassus dan Denjaka, mantan ajudan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri ini juga memiliki berbagai macam brevet lainnya yakni, brevet Komando Paskhas, brevet Intai Amfibi (Taifib) Korps Marinir, brevet Komando Paskhas, brevet Hiu Kencana, brevet Free Fall, brevet Para Utama, Pathfinder Badge US Army, Master Parachutist Badge US Army, Basic Military Freefall Parachutist Badge (US Army) hingga Wing Penerbang AU.
4. Jenderal TNI (Purn) Moeldoko
Panglima TNI ke-18 yang saat ini menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan (KSP) merupakan Pati TNI AD yang juga memiliki dua brevet pasukan elite Kopassus dan Denjaka.
Lahir di Kediri, Jawa Timur pada 8 Juli 1957, Moeldoko merupakan lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) 1981 dengan meraih predikat Adhi Makayasa. Selama meniti kariernya di militer, Moeldoko memiliki segudang prestasi.