Bangun SDM Unggul dan Bebas Korupsi, Wapres Minta Utamakan Akhlak
loading...
A
A
A
JAKARTA - Membangun sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan bebas korupsi diperlukan fondasi yang kuat. Fondasi itu berupa amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif (Akhlak).
Pandangan ini disampaikan Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin dalam sambutannya di Akhlak Award BUMN 2022, melalui daring, Selasa 5 Juli 2022.
"Diharapkan betul-betul bekerja unggul dan kompetitif demi Indonesia bersih, bebas korupsi, dan maju menuju pencapaian visi Indonesia 2045," kata Wapres dalam keterangannya, Kamis (7/7/2022).
Sementara Founder ESQ Group, Ary Ginanjar Agustian mengapresiasi atas keterbukaan BUMN untuk diukur oleh pihak luar yang independen.
Menurutnya, komitmen ini tercermin dari penyelenggaraan Akhlak Award BUMN yang secara periodik setiap tahun diselenggarakan oleh sebuah lembaga konsultan yang independen dengan menggunakan metode pemetaan dan pengukuran.
"Jadi mengapa ini penting? Karena kita tidak bisa mengukur diri kita sendiri yang bisa berpotensi subjektif bahkan Akhlak Award ini dipaparkan di depan Wakil Presiden, di depan Ketua MPR dan KPK. Dan ini perlu kita berikan apresiasi keberanian dan keterbukaannya," ujar Ary.
Pada ajang Akhlak Award BUMN 2022, Ary juga memberikan pujian terhadap kinerja BUMN yang semakin memberikan raihan positifnya.
"Saya memberikan apresiasi atas kinerja BUMN yang terus meningkat sehingga mampu memberikan kontribusi bagi negara," ungkapnya.
"Penerapan Akhlak juga terlihat dalam profesionalisme, transparansi serta keterbukaan BUMN dalam transformasi human capital serta komitmen untuk memberantas korupsi," lanjut Ary.
Selain dihadiri oleh Ary Ginanjar, turut serta antara lain Wapres Ma’ruf Amin, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron, serta seluruh jajaran direksi BUMN dari seluruh Indonesia.
Pandangan ini disampaikan Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin dalam sambutannya di Akhlak Award BUMN 2022, melalui daring, Selasa 5 Juli 2022.
"Diharapkan betul-betul bekerja unggul dan kompetitif demi Indonesia bersih, bebas korupsi, dan maju menuju pencapaian visi Indonesia 2045," kata Wapres dalam keterangannya, Kamis (7/7/2022).
Baca Juga
Sementara Founder ESQ Group, Ary Ginanjar Agustian mengapresiasi atas keterbukaan BUMN untuk diukur oleh pihak luar yang independen.
Menurutnya, komitmen ini tercermin dari penyelenggaraan Akhlak Award BUMN yang secara periodik setiap tahun diselenggarakan oleh sebuah lembaga konsultan yang independen dengan menggunakan metode pemetaan dan pengukuran.
"Jadi mengapa ini penting? Karena kita tidak bisa mengukur diri kita sendiri yang bisa berpotensi subjektif bahkan Akhlak Award ini dipaparkan di depan Wakil Presiden, di depan Ketua MPR dan KPK. Dan ini perlu kita berikan apresiasi keberanian dan keterbukaannya," ujar Ary.
Pada ajang Akhlak Award BUMN 2022, Ary juga memberikan pujian terhadap kinerja BUMN yang semakin memberikan raihan positifnya.
"Saya memberikan apresiasi atas kinerja BUMN yang terus meningkat sehingga mampu memberikan kontribusi bagi negara," ungkapnya.
"Penerapan Akhlak juga terlihat dalam profesionalisme, transparansi serta keterbukaan BUMN dalam transformasi human capital serta komitmen untuk memberantas korupsi," lanjut Ary.
Selain dihadiri oleh Ary Ginanjar, turut serta antara lain Wapres Ma’ruf Amin, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron, serta seluruh jajaran direksi BUMN dari seluruh Indonesia.
(maf)