Demokrat Mengaku Tak Mematok AHY Jadi Capres sebagai Syarat Koalisi

Kamis, 07 Juli 2022 - 07:10 WIB
loading...
Demokrat Mengaku Tak Mematok AHY Jadi Capres sebagai Syarat Koalisi
Koordinator Jubir Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menegaskan Demokrat belum membicarakan capres-cawapres dalam lobi-lobi koalisi. Foto/ist
A A A
JAKARTA - Partai Demokrat membantah isu telah mematok Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi capres atau cawapres sebagai syarat koalisi. Yang benar, koalisi dibangun atas dasar kesamaaan visi dan misi.

"Partai Demokrat menegaskan, pernyataan itu sama sekali tidak benar," ujar Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, Kamis (7/7/2022).

Ia menyebutkan Ketua Umum Partai Demokrat, AHY, ketika bertemu dengan Ketua Umum Parpol-parpol lain, selalu mengedepankan pembahasan visi, misi, dan platform koalisi. "Kami selalu mengedepankan kesamaan chemistry dan pandangan, untuk memperjuangkan perubahan dan perbaikan nasib rakyat," kata Herzaky.



Berbagai isu-isu kebangsaan dan kerakyatan terkini, dan apa solusi yang bisa ditawarkan oleh partai politik dengan melakukan sinergi dan kolaborasi juga selalu menjadi landasan Partai Demokrat.

"Belum ada bahas-bahas mengenai capres dan cawapres. Yang ada, sama-sama menyepakati, pembahasan mengenai capres dan cawapres dilakukan setelah koalisi terbentuk," tambah dia.

Sebagaimana diketahui sebelumnya Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi mengakui, PPP sudah bertemu dengan Partai Demokrat untuk melakukan penjajakan koalisi.



Saat pertemuan itu, nama AHY ditawarkan sebagai bakal calon presiden dan calon wakil presiden. Baidowi menuturkan, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) menghormati sikap Partai Demokrat. Namun ia menegaskan KIB berkoalisi tanpa syarat.

"Di internal koalisi saja belum ada pembahasan capres dan cawapres. Ya kita hormati saja. Kalau di KIB tanpa syarat. Di KIB saja kita nggak ada bahas capres," kata Baidowi di Kompleks Parlemen Senayan pada 4 Juli 2022 lalu.
(muh)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1515 seconds (0.1#10.140)