Pesawat Tempur Andalan TNI AU, Semuanya Bikin Gemetar Musuh

Minggu, 29 Mei 2022 - 05:42 WIB
loading...
Pesawat Tempur Andalan...
EMB-314 Super Tucano. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pesawat tempur andalan TNI AU atau Angkatan Udara punya beberapa spesifikasi yang bikin musuh berpikir dua kali untuk menyerang terhadap Indonesia. Hal ini berdasarkan data dari Global Fire Power (GFP) per tahun 2022.

Data GFP menegaskan, kekuatan militer Indonesia berada di urutan 15 dunia dari 140 negara di dunia pada 2022. Sedangkan untuk kekuatan di matra udara, TNI AU dilengkapi 445 kekuatan udara.

Jumlah itu meliputi 41 pesawat tempur; 23 dedicated attack; 66 transportasi; 126 trainners; 17 pesawat misi khusus; 1 pesawat tanker; 172 helikopter; dan 15 helikopter serang.

Setidaknya ada 6 pesawat tempur yang dimiliki militer Indonesia. Pertama BAe Systems Hawk, kedua KAI T-50 Golden Eagle, ketiga Embraer EMB 314 Super Tucano, keempat Lockheed Martin F-16 Fighting Falcon, kelima Sukhoi Su-27, dan keenam Sukhoi Su-30.

Berikut spesifikasi

1. BAe Systems Hawk
Pesawat Tempur Andalan TNI AU, Semuanya Bikin Gemetar Musuh

Foto: Malaysian Defense

Pesawat tempur ini merupakan jenis pesawat latih yang berasal dari Britania Raya dengan menggunakan radar modern APG-66 (khusus varian Mk 200) dan rudal AIM-9 Sidewinder.

Hawk Mk 109/209 adalah kode Hawker-Siddeley Hawk yang diekspor ke Indonesia. Pesawat ini mulai melengkapi armada di TNI-AU sejak tahun 1997. Sementara di tahun 1980-an, TNI-AU juga pernah membeli sejumlah Hawk Mk 53.

Hawk Mk 209 merupakan varian single seater dari keluarga Hawk. Pesawat jet ini dikhususkan untuk mengemban misi air superiority dan ground attack. Malaysia juga memiliki sejumlah Hawk Mk 108 / 208 yang merupakan varian Hawk pertama yang bisa melakukan in flight refuelling.

2. KAI T-50 Golden Eagle
Pesawat Tempur Andalan TNI AU, Semuanya Bikin Gemetar Musuh

Foto: KAI
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1616 seconds (0.1#10.140)