9 Jenderal TNI Asli Papua, Nomor 6 Muslim Taat Teman Seangkatan Andika Perkasa

Kamis, 05 Mei 2022 - 08:45 WIB
loading...
A A A
Ali Hamdan Bogra dikenal sebagai sosok religius. Selain rajin bersilaturahmi ke pesantren-pesantren, dia selalu mengingatkan anak buahnya untuk tidak meninggalkan ibadah, terutama salat bagi yang beragama Islam. Ketaatan Bogra itu seperti diungkapkan Serka Suroto, stafnya di Korsahli KSAD.

“Apabila sudah terdengar azan terus tiba waktunya salat, beliau selalu mengingatkan kepada kami 'Salat, ibadah!' Pada saat ada pergerakan dari kantor mau keluar, selalu menanyakan ke kami, 'Sopir sudah salat atau belum?' Selalu kami diingatkan seperti itu," ujarnya dalam video yang diunggah Dispenad di akun resmi Youtube TNI AD, beberapa waktu lalu.


7. Letjen TNI (Purn) Herman Asaribab.

Letjen TNI (Purn) Herman Asaribab merupakan putra asli Jayapura kelahiran 10 Juni 1964. Almarhum meninggal di RSPAD Jakarta tanggal 14 Desember 2020 dalam usia 56 tahun. Abituren Akademi Militer 1988 ini padahal baru dipromosikan sebagai Wakasad pada 18 November 2020.

Asaribab sebelumnya menjabat Pangdam XVII/Cenderawasih. Promosi tersebut tertuang dalam Keputusan Panglima TNI No Kep/911/XI/2020. Dengan mutasi jabatan itu Asaribab resmi menyandang pangkat jenderal bintang tiga.

8. Brigjen TNI Yusuf Ragainaga

Brigjen TNI Yusuf Ragainaga dipromosikan sebagai Kasdam XVIII/Kasuari dari sebelumnya Kapoksahli Pangdam XVIII/Kasuari pada 2022 ini. Sebelumnya, lulusan Akademi Militer 1990 ini menjabat Kasrem 173/Praja Vira Braja.

Jauh sebelumnya, jenderal dari kecabangan infanteri ini pernah menjabat Dandim 0827/Sumenep (2009), Wairdam V/Brawijaya, Kababinminvetcaddam IV Diponegoro dan Staf Ahli Pangdam XVII/Cenderawasih bidang Hukum dan Humaniter. Putra asli Serui ini tercatat pernah menjadi komandan upacara pengukuhan komponen cadangan di Pusdikpassus Kopassus, Batujajar, saat Presiden Jokowi menjadi Irup, Oktober 2021.

9. Laksma TNI Yohanis Yulius Tamoni

Laksma TNI Yulius Tamoni menempuh pendidikan AAL di Surabaya, lulus pada 1991. Sebelum menjabat Kapok Sahli Koarmada II, dia bertugas sebagai Perwira Staf Operasi Kolat Armada 2 (pangkat Letkol) dan Wakil Komandan Lantamal XIV/Sorong (Kolonel).
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.6108 seconds (0.1#10.140)