Terapkan Paradigma Kolaboratif, Keterbukaan Informasi Jadi Faktor Penting

Rabu, 04 Mei 2022 - 19:37 WIB
loading...
Terapkan Paradigma Kolaboratif,...
Pemerintah perlu terapkan keterbukaan informasi dalam mewujudkan paradigma kolaboratif. Sebab, fenomena ini telah menjadi fakta sosial. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Pemerintah perlu terapkan keterbukaan informasi dalam mewujudkan paradigma kolaboratif. Sebab, fenomena ini telah menjadi fakta sosial. Hal ini ditegaskan oleh Janu Wijayanto, Analis Senior Pusat Studi Politik dan Kebijakan Strategis Indonesia (Polkasi).

Fakta menunjukkan, sebagian besar publik di Indonesia sudah berinvestasi di kripto bahkan kripto sudah masuk dalam lima besar pilihan investasi aset oleh publik.



Menurut Janu, meski kondisi ini sebagai fenomena relatif baru namun memiliki lompatan perkembangan yang sangat cepat, maka stakeholder pemerintah perlu berparadigma kolaboratif dan lebih ringan tangan dan kaki, membantu jika ada yang sedang terkena masalah seperti aset yang delisting misalnya.

"Tentunya dengan melihat rekam jejak dan performa serta partisipasi dalam bisnis oleh aset terkait sebelumnya. Dalam konteks ini saya lihat Vidy cukup perform, ada baiknya stakeholder pemerintah lebih kolaboratif dan membantu," jelas Janu.

Janu mengatakan, bahwa Vidy Coin dengan teknologi inovatif dan model bisnisnya yang cemerlang, mampu menunjukan performa terbaik kategori investasi risiko rendah.

"Itu dilihat lihat dalam 2 tahun terakhir ya. Performa program Vidy fondation Ltd (VidyX atau Vidy Coin) dinilai memenuhi syarat dan masuk menjadi salah satu investasi yang terbaik," ungkapnya.

Diakui atau tidak kata Janu, fenomena investasi kripto baik di dunia maupun di Indonesia sudah menjadi semacam bagian dari cara hidup baru dari publik. Terlebih jika cara hidup baru itu tidak kepalang tanggung telah diikuti sebagian besar masyarakat.

"Investasi aset kripto misalnya sudah harus disadari itu menjadi bagian dari cara hidup barunya masyarakat dunia, termasuk di Indonesia sendiri yang telah mengalami revolusi keuangan ini," jelasnya.

Untuk itu menurut Janu, pentingnya berparadigma kolaboratif dalam merespons revolusi keuangan. Otomatis fenomena revolusi keuangan ini sangat butuh adanya respon dan reaksi yang proaktif dari stakeholder pemerintah agar lebih terbangun iklim yang sehat dan aman bagi investor.

"Salah satu dari upaya penjaminan iklim sehat dan aman tersebut dapat dilakukan dengan memberi apresiasi kerja sama yang baik terhadap aset-aset kripto yang menunjukkan kredibilitas dan masih punya iktikad baik untuk sesuai aturan pemerintah sehingga ia perform. Ini bisa dilihat rekam jejaknya.

"Vidy Fondation Ltd termasuk yang rajin dalam mengupdate info publik jadi saya kira ia masih perform dan semestinya yang perform dibantu," tandasnya.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kolaborasi dengan Forum...
Kolaborasi dengan Forum Pemred Charity, BSI Apresiasi Insan Media
Kemenekraf dan Kemendes...
Kemenekraf dan Kemendes PDT Kolaborasi Kembangkan Ekonomi Kreatif di Pelosok Desa
Peringati HPI 2025,...
Peringati HPI 2025, Ditjen Bea Cukai Perkuat Kolaborasi Hadapi Tantangan Global
Pengurus Perak Indonesia...
Pengurus Perak Indonesia 2025-2030 Dikukuhkan, Wujudkan Pemberdayaan Perempuan
Kolaborasi Tim Pembina...
Kolaborasi Tim Pembina Samsat Nasional Tingkatkan Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan
Sambangi KPK, Aliansi...
Sambangi KPK, Aliansi Gerakan Peduli Hukum Minta Laporan Kinerja Pemberantasan Korupsi
Kunjungi Pabrik Danone...
Kunjungi Pabrik Danone SN di Sentul, BPOM: Perkuat Kolaborasi Pemerintah dan Industri
Kolaborasi Wujudkan...
Kolaborasi Wujudkan Asta Cita Prabowo di Bidang Ketahanan Pangan Nasional
Kembangkan SDM Unggul...
Kembangkan SDM Unggul di IKN, Gerbangtara Sinergi dengan Berbagai Pihak
Rekomendasi
Berapa Kg Zakat Fitrah...
Berapa Kg Zakat Fitrah untuk 1 Orang? Simak Ketentuannya
Bacaan Zikir Wanita...
Bacaan Zikir Wanita Haid di Bulan Ramadan
Ini 5 Fakultas/Sekolah...
Ini 5 Fakultas/Sekolah ITB dengan Keketatan Tertinggi pada SNBT 2025, Tertarik?
Berita Terkini
Eksepsi Ditolak, Tom...
Eksepsi Ditolak, Tom Lembong: Kami Hormati Putusan Majelis Hakim
3 menit yang lalu
Presiden Bakal Umumkan...
Presiden Bakal Umumkan Tunjangan Guru ASN Langsung ke Rekening
1 jam yang lalu
Menkomdigi Sebut Status...
Menkomdigi Sebut Status Seskab Berlandaskan Kewenangan Konstitusional
2 jam yang lalu
Ahok Penuhi Panggilan...
Ahok Penuhi Panggilan Kejagung: Apa yang Saya Tahu Akan Saya Sampaikan!
2 jam yang lalu
Daftar Lengkap 10 Kapolda...
Daftar Lengkap 10 Kapolda Baru pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Mutasi Polri Maret 2025:...
Mutasi Polri Maret 2025: Irjen Rusdi Hartono Jabat Kapolda Sulsel, Brigjen Mardiyono Kapolda Bengkulu
3 jam yang lalu
Infografis
Asal Usul Gaza Palestina,...
Asal Usul Gaza Palestina, Kota Penting Sejak Zaman Romawi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved