Presma Trisakti Apresiasi Airlangga Hartarto Bantu Keluarga Korban Tragedi 98

JAKARTA - Presiden Mahasiswa Universitas Trisakti Fauzan Faisal Musri mengapresiasi langkah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang turut berupaya menyejahterakan empat keluarga korban Tragedi Trisakti 1998. Menurutnya, ini adalah salah satu bentukkepedulian pemerintah.

Fauzan memaparkan, dia beserta jajarannya di Presma Universitas Trisakti merasa bersyukur karena telah diperhatikan. MenurutFauzan, hal itu menjadi salah satu bentuk kepedulian pemerintah terhadap pejuang Reformasi 1998.

"Menuju tanggal 12 Mei 2022 ini artinya sudah sedikit puas karena bisa mendapatkan bantuan-bantuan ini," ujar Fauzan saat jumpa pers di gedung Universitas Trisakti, Selasa (26/4/2022).

Menurut Fauzan, hal tersebut menjadi langkah penting bagi Airlangga karena telah turut serta peduli terhadap korban pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di Indonesia, khususnya kepada mahasiswa Trisakti yang telah gugur memperjuangkan kebebasan.



"Tadi disampaikan juga Pak Airlangga Hartarto tidak asing dengan Trisakti, kami rasa beliau benar-benar sepaham, terkait permasalahan-permasalah ini," terang Fauzan.

Kendati demikian, Fauzan menegaskan bahwa pihaknya masih memperjuangkan penuntasan kasus Tragedi Trisakti dan gelar Pahlawan Reformasi kepada keluarga korban hingga saat ini.

"Kami pastikan juga akan bersama dengan teman-teman untuk memperjuangkan itu, memperjuangkan bagaimana penuntasan kasus pelanggaran HAM yang ada di Indonesia ini," tuturnya.

Seperti diketahui, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto turut menyerahkan uang total sebesar Rp3 miliar kepada empat keluarga korban pejuang Reformasi 1998. Dana tersebut dia berikan seusai memberikan kuliah umum di Universitas Trisakti, Jakarta Barat.

Dana pemberdayaan tersebut Airlangga berikan kepada keluarga yang telah ditinggalkan, yakni keluarga almarhum Henriawan Sie, almarhum Hafidin Royan, almarhum Hery Hartanto, dan almarhum Elang Mulya Lesmana.