Merawat Demokrasi, Aktivis 98 Temu Kangen di Kopol

Rabu, 27 April 2022 - 00:49 WIB
loading...
Merawat Demokrasi, Aktivis...
Aktivis 1998 lintas organisasi menggelar pertemuan di Kopi Politik (Kopol), Kawasan Pakubuwono, Jakarta Selatan. Foto: Ist
A A A
JAKARTA - Aktivis 1998 lintas organisasi menggelar pertemuan di Kopi Politik (Kopol), Kawasan Pakubuwono, Jakarta Selatan. Momen silaturahim itu untuk menegaskan sikap menjaga dan merawat demokrasi di Tanah Air.

Sebab, aktivis adalah salah satu elemen penentu terhadap perubahan-perubahan, baik di bidang politik, ekonomi, budaya maupun ketahanan.

Direktur Ekskutif Oversight of the Indonesian Democratic Policy Satyo Purwanto berharap, pertemuan yang digelar pada Jumat 24 April 2022 tersebut menjadi medium penyatuan masing-masing perspektif dalam melihat persoalan dan kondisi bangsa saat ini.

ā€œDiharapkan bisa melahirkan formulasi bergerak melakukan bakti yang terbaik untuk membangun negeri tercinta Indonesia," kata Satyo dalam keterangannya, Selasa 26 April 2022.

Meskipun, kata dia, masing-masing aktivis yang hadir dalam pertemuan yang diawali dengan buka puasa bersama itu menyampaikan orasi, baik kritik, dan pro terhadap kebijakan pemerintah. Namun, semua bersepakat untuk satu pandangan.

"Tegas meneguhkan sikap mengawal demokrasi," tegas aktivis '98 ini.

"Walaupun hanya diselenggarakan di warung kopi, namun esensi sebetulnya ialah ingin memberikan contoh bahwa hingga saat ini masih ada demokrasi di Indonesia, terbukti dengan digelarnya mimbar bebas untuk memberi masukan buat bangsa, sebagai wujud kebebasan dalam berpendapat," sambungnya.

Satyo menambahkan, aktivis yang hadir menyatakan kebulatan tekad untuk merawat bahkan meningkatkan kualitas sistem pemerintahan dari rakyat, untuk rakyat, dan oleh rakyat itu, melalui pemilihan umum (pemilu) yang berkualitas juga wajib demokratis, walaupun kini terdapat isu penundaan pemilu yang sebetulnya mencoreng demokrasi.

Indonesia, kata dia, harus menjamin semua orang berpartisipasi, baik terlibat aktif maupun mengontrol kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah. Tidak hanya diatur oleh segelintir orang maupun kelompok yang disebut oligarki. Sebab hanya melalui kebebasanlah, setiap warga negara dapat saling berbagi sebuah kekuasaan di dalam negaranya sendiri.

"Semoga, bertemunya kelompok pro pemerintah dan oposisi dapat menumbuhkan semangat bersama untuk berdemokrasi di Indonesia menjadi lebih baik, sekaligus mencuri perhatian dunia Internasional karena melihat bisa berkumpulnya dua pihak pro dan kontra melalui satu semangat dalam membangun demokrasi yang terstruktur," pungkasnya.
(mhd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Dukung MBG, Aktivis...
Dukung MBG, Aktivis Perempuan Bagikan Ratusan Paket Makanan ke SLBN 7 Jakarta
Aktivis 98 Dorong Kementerian...
Aktivis 98 Dorong Kementerian BUMN Minta Maaf ke Publik atas Korupsi Pertamina
Aktivis: Inti Proyek...
Aktivis: Inti Proyek Strategis Nasional untuk Kesejahteraan Rakyat
Perbesar Kewenangan...
Perbesar Kewenangan Jaksa, RUU Kejaksaan Dinilai Berbahaya bagi Demokrasi
Vanita Naraya Ungkap...
Vanita Naraya Ungkap Peran Kunci Perempuan dalam Demokrasi
Puluhan Aktivis HMI...
Puluhan Aktivis HMI Pegang Jabatan di Era Presiden Prabowo
Raih Dukungan Mayoritas,...
Raih Dukungan Mayoritas, Fathan Subchi Pimpin PB IKA PMII 2025-2030
Siti Nurbaya Paparkan...
Siti Nurbaya Paparkan Pentingnya Pendidikan Politik bagi Masyarakat
Dari #KaburAjaDulu hingga...
Dari #KaburAjaDulu hingga #IndonesiaGelap: Belajar dari Bangladesh
Rekomendasi
MNC Sekuritas dan Sucor...
MNC Sekuritas dan Sucor Asset Management Gelar Edukasi Pasar Modal Syariah di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon
Ini 5 Fakultas/Sekolah...
Ini 5 Fakultas/Sekolah ITB dengan Keketatan Tertinggi pada SNBT 2025, Tertarik?
Berapa Kg Zakat Fitrah...
Berapa Kg Zakat Fitrah untuk 1 Orang? Simak Ketentuannya
Berita Terkini
Presiden Bakal Umumkan...
Presiden Bakal Umumkan Tunjangan Guru ASN Langsung ke Rekening
53 menit yang lalu
Menkomdigi Sebut Status...
Menkomdigi Sebut Status Seskab Berlandaskan Kewenangan Konstitusional
1 jam yang lalu
Ahok Penuhi Panggilan...
Ahok Penuhi Panggilan Kejagung: Apa yang Saya Tahu Akan Saya Sampaikan!
2 jam yang lalu
Daftar Lengkap 10 Kapolda...
Daftar Lengkap 10 Kapolda Baru pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
2 jam yang lalu
Mutasi Polri Maret 2025:...
Mutasi Polri Maret 2025: Irjen Rusdi Hartono Jabat Kapolda Sulsel, Brigjen Mardiyono Kapolda Bengkulu
3 jam yang lalu
Daftar Polwan Baru Jabat...
Daftar Polwan Baru Jabat Kapolres pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Infografis
Saat Kecelakaan Maut...
Saat Kecelakaan Maut di Paris, Putri Diana Hamil 10 Minggu
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved