Bakal Didemo Pendukung Luhut, Masinton: Kebenaran Akan Tetap Saya Suarakan
loading...

Politikus PDIP Masinton Pasaribu mengaku tidak gentar dengan rencana aksi unjuk rasa yang akan dilakukan pendukung Luhutu Binsar Pandjaitan. Foto/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Politikus PDI-Perjuangan Masinton Pasaribu angkat bicara ihwal rencana pendukung Menteri Koordinator bidang Maritim Dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan yang akan mendemo dan menuntutnya untuk minta maaf atas isu perpanjangan masa jabatan presiden menjadi 3 periode.
Diketahui, Masinton menyebut Luhut telah menggalang kekuatan politik untuk mendukung wacana tersebut. Atas pernyataan itulah, Masinton akan didemo oleh pendukung Luhut pada Senin, 18 April 2022.
Masinton mengatakan, orang atau pihak yang memobilisasi aksi itu terlihat telah menggunakan cara-cara otoriter yaitu antidemokrasi dan antikritik. Namun, hal itu tak membuatnya menjadi gentar. "Langit mau runtuh sekalipun kebenaran tetap saya suarakan," kata Masinton saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Sabtu (16/4/2022).
Masinton menegaskan, apa yang disampaikan dan suarakan adalah kehendak rakyat yang menginginkan tegaknya kebenaran dan keadilan di negeri ini. Rakyat yang tidak ingin kekayaan alamnya dikuasai dan dikeruk oleh segelintir pemegang kekuasaan yang rakus dan serakah. "Yang saya sampaikan adalah hak dasar bernegara, bukan kriminalitas. Jangan dikte partai untuk memberangus suara kebenaran," ujarnya.
Masinton mengatakan, jika nyawanya menjadi taruhan pun dia sudah siap. Sehingga, tak ada alasan agar dirinya meminta maaf pada oknum kekuasaan yang rakus dan serakah. "Sejarah panjang hidup saya sejak mahasiswa hingga saat ini sudah saya wakafkan melawan tirani penindas dan kekuasaan otoriter," pungkasnya.
Diketahui, Masinton menyebut Luhut telah menggalang kekuatan politik untuk mendukung wacana tersebut. Atas pernyataan itulah, Masinton akan didemo oleh pendukung Luhut pada Senin, 18 April 2022.
Masinton mengatakan, orang atau pihak yang memobilisasi aksi itu terlihat telah menggunakan cara-cara otoriter yaitu antidemokrasi dan antikritik. Namun, hal itu tak membuatnya menjadi gentar. "Langit mau runtuh sekalipun kebenaran tetap saya suarakan," kata Masinton saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Sabtu (16/4/2022).
Masinton menegaskan, apa yang disampaikan dan suarakan adalah kehendak rakyat yang menginginkan tegaknya kebenaran dan keadilan di negeri ini. Rakyat yang tidak ingin kekayaan alamnya dikuasai dan dikeruk oleh segelintir pemegang kekuasaan yang rakus dan serakah. "Yang saya sampaikan adalah hak dasar bernegara, bukan kriminalitas. Jangan dikte partai untuk memberangus suara kebenaran," ujarnya.
Masinton mengatakan, jika nyawanya menjadi taruhan pun dia sudah siap. Sehingga, tak ada alasan agar dirinya meminta maaf pada oknum kekuasaan yang rakus dan serakah. "Sejarah panjang hidup saya sejak mahasiswa hingga saat ini sudah saya wakafkan melawan tirani penindas dan kekuasaan otoriter," pungkasnya.
Lihat Juga :
(cip)