Menhan Prabowo dan Menlu Retno Gelar Pertemuan, Ini yang Dibahas
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri ( Menlu ) Retno Marsudi pada Jumat (8/4/2022). Sejumlah isu strategis dibahas dalam pertemuan yang berlangsung di Ruang Kerja Menlu, Jakarta Pusat.
Pertemuan Prabowo dan Retno membahas kerja sama internasional dengan negara-negara sahabat melalui strategi diplomasi Indonesia. "Yang diharapkan dapat mendorong pencapaian kepentingan nasional, selaras dengan aspek ketahanan nasional dan pertahanan negara," tulis Kemhan dalam keterangan tertulis yang diterima, Sabtu (9/4/2022).
Prabowo dalam pertemuan turut menegaskan pentingnya sinergi antara kementerian yang dipimpinnya dan Kementerian Luar Negeri agar tujuan tersebut bisa tercapai. Menurut Kemhan, Prabowo menegaskan pertahanan negara adalah aspek penting yang menentukan dalam membangun relasi dengan negara lainnya.
Sementara itu, Menlu Retno berharap sinergi antara Kementerian Pertahanan dan Kementerian Luar Negeri dalam mewujudkan prioritas politik luar negeri Indonesia, yaitu dengan memperkuat ekosistem perdamaian dan stabilitas keamanan dunia. "Dengan memperkuat budaya penyelesaian konflik secara damai serta mengoptimalkan peran Indonesia dalam Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (DK-PBB)," ungkapnya.
Kemlu akan turut melaksanakan pendekatan komprehensif dalam membantu penanganan isu keamanan terkait kejahatan transnasional. Di antaranya adalah illegal fishing, drugs trafficking, terrorism movement, penyelundupan senjata, hingga perdagangan manusia internasional.
Pertemuan Prabowo dan Retno membahas kerja sama internasional dengan negara-negara sahabat melalui strategi diplomasi Indonesia. "Yang diharapkan dapat mendorong pencapaian kepentingan nasional, selaras dengan aspek ketahanan nasional dan pertahanan negara," tulis Kemhan dalam keterangan tertulis yang diterima, Sabtu (9/4/2022).
Prabowo dalam pertemuan turut menegaskan pentingnya sinergi antara kementerian yang dipimpinnya dan Kementerian Luar Negeri agar tujuan tersebut bisa tercapai. Menurut Kemhan, Prabowo menegaskan pertahanan negara adalah aspek penting yang menentukan dalam membangun relasi dengan negara lainnya.
Sementara itu, Menlu Retno berharap sinergi antara Kementerian Pertahanan dan Kementerian Luar Negeri dalam mewujudkan prioritas politik luar negeri Indonesia, yaitu dengan memperkuat ekosistem perdamaian dan stabilitas keamanan dunia. "Dengan memperkuat budaya penyelesaian konflik secara damai serta mengoptimalkan peran Indonesia dalam Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (DK-PBB)," ungkapnya.
Kemlu akan turut melaksanakan pendekatan komprehensif dalam membantu penanganan isu keamanan terkait kejahatan transnasional. Di antaranya adalah illegal fishing, drugs trafficking, terrorism movement, penyelundupan senjata, hingga perdagangan manusia internasional.
(rca)