Mendagri Sebut Pilkada Bagian dari Program Padat Karya

Rabu, 17 Juni 2020 - 20:13 WIB
loading...
Mendagri Sebut Pilkada...
FOTO/SINDOnews/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyebut bahwa pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 merupakan bagian dari program padat karya. Sebab, hampir 60% anggaran pilkada justru digunakan untuk honor penyelenggara hingga ke tataran TPS.

“Penyelenggara pemilu ada di 270 wilayah dengan 304.000 TPS. Belum termasuk panitia pemilihan kecamatan yang adhoc. Yang TPS saja 304.000 itu petugasnya lebih kurang lebih 10 totalnya (per TPS). 10 berarti lebih kurang 3 juta lebih. 3 juta lebih, 60% anggaran Rp14 triliun lebih dari APBD maupun APBN itu digunakan untuk insentif penyelenggara sebanyak 3 juta itu,” ungkap Tito saat konferensi pers di Kantor Presiden, Rabu (17/6/2020). (Baca juga: Pilkada di Tengah Corona Jadi Ajang Pertaruhan Kesehatan Masyarakat)

Seperti diketahui tahapan lanjutan pilkada serentak telah dimulai pada Senin kemarin. Di mana penyelenggara pemilu di daerah sudah mulai bergerak untuk melanjutkan tahapan yang sempat tertunda karena adanya covid.

Mantan Kapolri ini pun menyatakan bahwa pilkada ini merupakan program padat karya bagi 3 juta penyelenggara selama 6 bulan. “Artinya riil ini adalah program padat karya. Yang kemudian sama saja memberikan bantuan kepada petugas-pertugas TPS yang ada di bawah 3 juta tapi kerja dulu selama 6 bulan. Mulai Juni sampai Desember,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, dia mengatakan bahwa adanya pilkada dapat menstimulus ekonomi di daerah. Sebab, pengadaan barang untuk keperluan pilkada akan sangat bermanfaat bagi UMKM. Di mana 40% anggaran pilkada dialokasikan untuk pengadaan barang tersebut.

“Kita harapakan 40% anggaran yang Rp14 triliun lebih ini, akan menstimulasi ekonomi di daerah-daerah. Terutama UMKM, mikro dan ultra mikro,” ungkapnya.

Mantan Kapolda Metro Jaya ini menyebut adanya pilkada saat ini memiliki manfaat ganda. Di sisi lain agenda politik terjalankan. Sementara di sisi lainnnya, ekonomi daerah juga bergerak. “Ekonomi bisa berjalan distimulasi dan agenda politik juga selesai. Sehingga terbentuk pemerintahan-pemerintahan di daerah yang kuat karena dipilih rakyat. Dan kita harap dengan pemerintahan yang legitimasinya kuat, penanganan covid akan jauh lebih serius lagi,” tandasnya.
(nbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Pilkada Ulang 2 Daerah...
Pilkada Ulang 2 Daerah yang Dimenangkan Kotak Kosong Digelar Agustus 2025
Mendagri: Pemungutan...
Mendagri: Pemungutan Suara Ulang Pilkada Papua Gunakan APBD
Prabowo Panggil Sejumlah...
Prabowo Panggil Sejumlah Menteri ke Istana, Budi Arie Sebut Bahas Koperasi Desa Merah Putih
Lonceng Dibunyikan Mendagri,...
Lonceng Dibunyikan Mendagri, Kepala Daerah di Retreat Mulai Makan Siang
Resmi Buka Retreat di...
Resmi Buka Retreat di Akmil Magelang, Mendagri: Kepala Daerah Nggak Bisa Bekerja Sendiri
Mendagri Tegaskan Pemerintah...
Mendagri Tegaskan Pemerintah Belum Tentukan Waktu Bahas RUU Pemilu
Mendagri: Pelantikan...
Mendagri: Pelantikan Kepala Daerah Kira-kira 17-20 Februari 2025
Mendagri Ungkap Pemda...
Mendagri Ungkap Pemda Siap Alokasikan Anggaran hingga Rp5 Triliun untuk Makan Bergizi Gratis
Fadjry Djufry Resmi...
Fadjry Djufry Resmi Dilantik Menjadi Pj Gubernur Sulsel
Rekomendasi
Evandra Florasta Janji...
Evandra Florasta Janji Berikan Segalanya di Piala Dunia U-17 2025!
Ini Alasan Arya Saloka...
Ini Alasan Arya Saloka Gugat Cerai Putri Anne, Pertengkaran Jadi Penyebab
Detik-detik Jenazah...
Detik-detik Jenazah Hotma Sitompul Diberangkatkan dari RSCM ke Rumah Duka di Cipete
Berita Terkini
Hotma Sitompul Sempat...
Hotma Sitompul Sempat Dirawat di Malaysia Sebelum Meninggal Dunia
27 menit yang lalu
Respons Mahfud MD soal...
Respons Mahfud MD soal Isu Ijazah Palsu Jokowi, Jadi Presidennya Tetap Sah
1 jam yang lalu
Saksikan Malam Ini The...
Saksikan Malam Ini The Prime Show Dokter Mesum, Fenomena Gunung Es? bersama Dhiandra Mugni, Hanya di iNews
1 jam yang lalu
Letkol Teddy Tepis Rumor...
Letkol Teddy Tepis Rumor Hasan Nasbi Dicopot: Masih Ngantor Seperti Biasa
2 jam yang lalu
Jokowi Tunjukkan Ijazah...
Jokowi Tunjukkan Ijazah UGM ke Wartawan tapi Tidak Boleh Difoto
2 jam yang lalu
Sekretaris PP Pemuda...
Sekretaris PP Pemuda Muhammadiyah Sebut Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi Fitnah
2 jam yang lalu
Infografis
Smartphone dan Komputer...
Smartphone dan Komputer akan Bebas dari Tarif Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved