Ada Kelonggaran, Kapolri Perkirakan 80 juta Penduduk Bakal Mudik Lebaran Tahun ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memperkirakan, sekitar 70 hingga 80 juta penduduk Indonesia bakal melaksanakan mudik Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah. Data itu berdasarkan pengalaman mudik selama dua tahun terakhir.
"Tentu ini adalah angka yang sangat besar dan pengalaman-pengalaman dua tahun sebelumnya, pascamudik biasanya akan terjadi lonjakan. Dan ini tidak kita harapkan," kata Sigit di Universitas Trisakti, Selasa (29/3/2022).
Sigit minta masyarakat untuk berhati-hati apabila nantinya terjadi lonjakan kasus Covid-19 baru. Termasuk segera mempercepat kekebalan kelompok dengan vaksinasi booster. "Menghadapi bulan Ramadhan saya minta akselerasi vaksin terus dilakukan khususnya vaksin booster ketiga," pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mempersilakan masyarakat yang ingin pulang kampung alias mudik ke kampung halamannya saat Hari Raya Idul Fitri nanti.
"Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik Lebaran juga dipersilakan, juga diperbolehkan," ujar Jokowi dalam jumpa pers yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden.
Namun, jika ingin mudik, masyarakat disyaratkan sudah menjalani vaksinasi Covid-19 lengkap dan booster. "Dengan syarat sudah mendapatkan 2 kali vaksin dan 1 kali Booster. Serta tetap menerapkan protokol kesehatan," ucap Jokowi.
"Tentu ini adalah angka yang sangat besar dan pengalaman-pengalaman dua tahun sebelumnya, pascamudik biasanya akan terjadi lonjakan. Dan ini tidak kita harapkan," kata Sigit di Universitas Trisakti, Selasa (29/3/2022).
Sigit minta masyarakat untuk berhati-hati apabila nantinya terjadi lonjakan kasus Covid-19 baru. Termasuk segera mempercepat kekebalan kelompok dengan vaksinasi booster. "Menghadapi bulan Ramadhan saya minta akselerasi vaksin terus dilakukan khususnya vaksin booster ketiga," pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mempersilakan masyarakat yang ingin pulang kampung alias mudik ke kampung halamannya saat Hari Raya Idul Fitri nanti.
Baca Juga
"Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik Lebaran juga dipersilakan, juga diperbolehkan," ujar Jokowi dalam jumpa pers yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden.
Namun, jika ingin mudik, masyarakat disyaratkan sudah menjalani vaksinasi Covid-19 lengkap dan booster. "Dengan syarat sudah mendapatkan 2 kali vaksin dan 1 kali Booster. Serta tetap menerapkan protokol kesehatan," ucap Jokowi.
(cip)