Vaksin Lengkap dan Booster Jadi Syarat Mudik Lebaran, Menkes: Stok Vaksin Aman
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan stok vaksin Covid-19 untuk dosis kedua maupun booster atau dosis ketiga aman hingga empat bulan ke depan. Budi menyebut, stok vaksin sangat memadai apabila pemerintah mewajibkan vaksinasi lengkap dan booster sebagai syarat mudik Lebaran.
"Stok vaksin yang ada di kita 475 juta yang sudah kita adakan. Yang sudah disuntik 395 juta, jadi masih ada 80 juta dosis vaksin yang bisa kita pakai untuk suntik booster termasuk juga suntik kedua. Biasanya sekarang kalau saya lihat seminggu rata-rata ya 5-6 juta lah seminggu jadi kalau kondisi normal paling 20 jutaan dosis satu bulan yang kita miliki masih empat bulan stok," ujar Budi dalam konferensi pers virtual, Rabu (23/3/2022).
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mempersilakan masyarakat yang ingin pulang kampung alias mudik ke kampung halamannya saat Hari Raya Idul Fitri nanti.
"Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik Lebaran juga dipersilakan, juga diperbolehkan," ujar Jokowi dalam jumpa pers yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden.
Namun, jika ingin mudik, masyarakat disyaratkan sudah menjalani vaksinasi Covid-19 lengkap dan booster."Dengan syarat sudah mendapatkan 2 kali vaksin dan 1 kali Booster. Serta tetap menerapkan protokol kesehatan," ucap Jokowi.
"Stok vaksin yang ada di kita 475 juta yang sudah kita adakan. Yang sudah disuntik 395 juta, jadi masih ada 80 juta dosis vaksin yang bisa kita pakai untuk suntik booster termasuk juga suntik kedua. Biasanya sekarang kalau saya lihat seminggu rata-rata ya 5-6 juta lah seminggu jadi kalau kondisi normal paling 20 jutaan dosis satu bulan yang kita miliki masih empat bulan stok," ujar Budi dalam konferensi pers virtual, Rabu (23/3/2022).
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mempersilakan masyarakat yang ingin pulang kampung alias mudik ke kampung halamannya saat Hari Raya Idul Fitri nanti.
"Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik Lebaran juga dipersilakan, juga diperbolehkan," ujar Jokowi dalam jumpa pers yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden.
Namun, jika ingin mudik, masyarakat disyaratkan sudah menjalani vaksinasi Covid-19 lengkap dan booster."Dengan syarat sudah mendapatkan 2 kali vaksin dan 1 kali Booster. Serta tetap menerapkan protokol kesehatan," ucap Jokowi.
(cip)