Isu Reshuffle Kabinet, Sekjen PAN: Saya Sendiri Belum Tahu
loading...
Sekjen PAN Eddy Soeparno tak bisa memastikan benar tidaknya isu reshuffle kabinet yang memberikan jatah menteri untuk PAN. Foto/dok.SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Amanat Nasional ( PAN ) Eddy Soeparno mengaku tak mengetahui secara pasti ihwal kabar mengenai perombakan atau reshuffle kabinet yang akan dilakukan Presiden Jokowi.
"Tetapi sampai saat ini saya kira informasi yang berada di masyarakat kurang lebih sama dengan informasi yang kami miliki," kata Eddy saat ditemui di ruang fraksi PAN di DPR, Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (23/3/2022).
Saat disinggung lebih jauh, informasi yang dimaksud itu berkaitan dengan kabar ada sejumlah kadernya yang akan masuk ke dalam kabinet Jokowi-Ma'ruf, Eddy mengaku tak mengetahui secara pasti apakah kabar tersebut benar adanya. "Saya sendiri belum tahu. Dalam konteks ini mungkin saya tidak bisa memberikan jawaban yang akurat," ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Bima Arya membenarkan informasi yang menyebutkan partainya akan mendapatkan jatah satu menteri dan satu wakil menteri (Wamen) dalam wacana perombakan (reshuffle) kabinet pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'ruf Amin. "Informasinya begitu," kata Bima kepada wartawan, Jumat (11/3/2022).
Lihat Juga: Dino Patti Djalal Sentil Natalius Pigai Gegara Minta Anggaran Rp20 Triliun: Tidak Masuk Akal
"Tetapi sampai saat ini saya kira informasi yang berada di masyarakat kurang lebih sama dengan informasi yang kami miliki," kata Eddy saat ditemui di ruang fraksi PAN di DPR, Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (23/3/2022).
Saat disinggung lebih jauh, informasi yang dimaksud itu berkaitan dengan kabar ada sejumlah kadernya yang akan masuk ke dalam kabinet Jokowi-Ma'ruf, Eddy mengaku tak mengetahui secara pasti apakah kabar tersebut benar adanya. "Saya sendiri belum tahu. Dalam konteks ini mungkin saya tidak bisa memberikan jawaban yang akurat," ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Bima Arya membenarkan informasi yang menyebutkan partainya akan mendapatkan jatah satu menteri dan satu wakil menteri (Wamen) dalam wacana perombakan (reshuffle) kabinet pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'ruf Amin. "Informasinya begitu," kata Bima kepada wartawan, Jumat (11/3/2022).
Lihat Juga: Dino Patti Djalal Sentil Natalius Pigai Gegara Minta Anggaran Rp20 Triliun: Tidak Masuk Akal
(muh)
Explore More