Wapres Minta Lulusan IPDN Hilangkan Egosektoral di Instansi Pemerintah
loading...
A
A
A
“Alhamdulillah sampai saat ini pendidikan kader pamong praja masih eksis meskipun dengan mengalami berbagai dinamika perubahan dan perkembangan. IPDN tetap menunjukan eksistensinya melalui kegiatan-kegiatan positif selama pandemi baik kegiatan akademik, vaksinasi massal hingga pemberian bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak pandemi atau bencana alam. Saya juga sangat mengapresiasi prestasi IPDN yang telah menghilangkan tradisi-tradisi yang tidak baik seperti pemukulan dan kekerasan, hingga sampai dengan saat ini tidak terjadi lagi di IPDN,” ujar Tito.
Tito berharap baik praja maupun alumni IPDN dapat memiliki value, kecerdasan, kedisiplinan dan kepribadian yang humanis serta berakhlak, sehingga terbentuk jati diri yang unggul, berkualitas, berintegritas dan siap serta bangga mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara. “Saya berharap praja IPDN dapat berperan sebagai think tank dan center of excellent dalam mendukung Kemendagri pada penyelenggaraan pemerintahan”, ujarnya.
Rektor IPDN Hadi Prabowo menyampaikan sampai tahun ini banyak sekali capaian gemilang yang telah diraih oleh IPDN, di antaranya terlihat dengan adanya peningkatan penerapan aplikasi digitalisasi dalam mendukung proses pembelajaran menuju smart campus, dibangunnya Laboratorium Program Studi Keuangan Publik di IPDN kampus Jakarta dan kampus Sumatera Barat, terjalinnya kerja sama dengan 117 Perguruan Tinggi dalam negeri dan beberapa Perguruan Tinggi luar negeri, diselenggarakannya beberapa kegiatan stadium general berskala nasional maupun internasional dan lain sebagainya.
“IPDN juga telah berhasil melaksanakan kegiatan gebyar vaksinasi baik vaksin kesatu, kedua dan gebyar vaksinasi booster bekerja sama dengan TNI AL, relawan Covid-19 dan pemerintah daerah setempat dengan jumlah masyarakat yang tervaksin sebanyak 36.708 orang. Ini sebuah capaian besar dalam membantu pemerintah setempat meningkatkan herd immunity,” ujar Hadi.
Hadi juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan ucapan selamat dies natalis untuk IPDN baik secara langsung maupun dalam bentuk video testimoni. ”IPDN akan terus meningkatkan kualitas pendidikan seperti yang telah diamanatkan oleh Bapak Mendagri, khususnya dalam peningkatan kualitas kompetensi praja, seperti upaya peningkatan dalam bidang IT, bahasa dan kearifan local,” ucapnya.
Tito berharap baik praja maupun alumni IPDN dapat memiliki value, kecerdasan, kedisiplinan dan kepribadian yang humanis serta berakhlak, sehingga terbentuk jati diri yang unggul, berkualitas, berintegritas dan siap serta bangga mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara. “Saya berharap praja IPDN dapat berperan sebagai think tank dan center of excellent dalam mendukung Kemendagri pada penyelenggaraan pemerintahan”, ujarnya.
Rektor IPDN Hadi Prabowo menyampaikan sampai tahun ini banyak sekali capaian gemilang yang telah diraih oleh IPDN, di antaranya terlihat dengan adanya peningkatan penerapan aplikasi digitalisasi dalam mendukung proses pembelajaran menuju smart campus, dibangunnya Laboratorium Program Studi Keuangan Publik di IPDN kampus Jakarta dan kampus Sumatera Barat, terjalinnya kerja sama dengan 117 Perguruan Tinggi dalam negeri dan beberapa Perguruan Tinggi luar negeri, diselenggarakannya beberapa kegiatan stadium general berskala nasional maupun internasional dan lain sebagainya.
“IPDN juga telah berhasil melaksanakan kegiatan gebyar vaksinasi baik vaksin kesatu, kedua dan gebyar vaksinasi booster bekerja sama dengan TNI AL, relawan Covid-19 dan pemerintah daerah setempat dengan jumlah masyarakat yang tervaksin sebanyak 36.708 orang. Ini sebuah capaian besar dalam membantu pemerintah setempat meningkatkan herd immunity,” ujar Hadi.
Hadi juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan ucapan selamat dies natalis untuk IPDN baik secara langsung maupun dalam bentuk video testimoni. ”IPDN akan terus meningkatkan kualitas pendidikan seperti yang telah diamanatkan oleh Bapak Mendagri, khususnya dalam peningkatan kualitas kompetensi praja, seperti upaya peningkatan dalam bidang IT, bahasa dan kearifan local,” ucapnya.
(cip)