Fadli Zon Terima 6 Rekor MURI di Hari Musik Nasional
loading...
Fadli Zon menerima 6 rekor MURI tepat pada Hari Musik Nasional yang diperingati setiap 9 Maret. FOTO/INSTAGRAM FADLI ZON
A
A
A
JAKARTA - Fadli Zon menerima 6 anugerah dari Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) tepat pada Hari Musik Nasional yang diperingati setiap 9 Maret. Rekor MURI diberikan kepada politikus Partai Gerindra tersebut untuk kategori kolektor dan inisiator.
Lima rekor MURI kategori kolektor adalah sebagai Kolektor Piringan Hitam (vinyl) Indonesia Terbanyak dengan jumlah 10.020 pcs, Kolektor Gramofon Indonesia Terbanyak sejumlah 1.050 pcs, Kolektor Plate Cetakan Prangko Bahan Kaca, Proof Netherlands Indies Seri Ratu Wilhelmina Tahun 1941 Nominal Tertinggi 25 Gulden; Kolektor Proof Prangko Indonesia dengan Tanda tangan Pengesahan untuk Cetak Terbanyak sejumlab 270 pcs, Kolektor Blencong Terbanyak (Penerangan/Lampu dalam Pagelaran Wayang Kulit) 50 pcs. Sedangkan satu Rekor MURI untuk kategori Inisiator sebagai Orang Indonesia Pertama Penerima Medali Emas Kelas Koleksi Filateli Picture Postcard dalam Pameran Filateli Dunia.
Penyerahan Rekor MURI diberikan secara simbolik oleh Panitia MURI dan Jaya Suprana di Rumah Kreatif Fadli Zon, Bumi Cimanggis Indah Blok B1 No 9, Depok. Sejumlah koleksi prangko dan piringan hitam turut dipamerkan dalam acara tersebut. Turut hadir beberapa sahabat di antaranya Ahmad Dhani, Neno Warisman, Komeng, Mulan Jameela, Rian dmasiv, Yuddy Chrisnandi, Ki Djatnika, Jelly Tobing, Otte Abadi dan para musisi lain serta para kolektor piringan hitam Indonesia.
Pendiri MURI Indonesia, Jaya Suprana yang menyampaikan sambutannya secara virtual berterima kasih atas keseriusan Fadli Zon dalam mengoleksi beragam benda budaya Indonesia. "Saya berharap upaya Fadli Zon dalam mengoleksi barang antik dan budaya dapat ditiru sejumlah pihak lainnya. Mari kita berlomba-lomba dalam melakukan kebaikan," kata Jaya Suprana dalam keterangan tertulisnya, Rabu (9/3/2022).
Fadli Zon memang sudah lama mengoleksi prangko. Rekor MURI ini juga bukan yang pertama kali. Pada 2022, Ketua Umum Perkumpulan Filatelis Indonesia (PFI) ini juga mendapatkan Rekor MURI sebagai Kolektor Color Proof Prangko Seri 25 Tahun Queen Wilhelmina Terlengkap sebanyak 58 Buah, Kolektor Prangko Label/Stiker Terpanjang = 92 Meter atau sebanyak 1.389 Keping Prangko yang bersambung; Kolektor Cap Sampul Hari Pertama Terbanyak dari Bahan Karet Terbanyak = 400 buah periode tahun 1980–2000-an.
Untuk koleksi piringan hitam, Fadli Zon mengaku sudah mengoleksi sejak 20 tahun lalu. Saat ini jumlah koleksi piringan hitam mencapai sekitar 10.000-an dan jumlah koleksi gramofon sebanyak 1.050-an. Fadli menyebut kebanyakan piringan hitam yang dimilikinya adalah lagu-lagu Indonesia.
Baca juga: Hari Musik Nasional, Ini Sejarah dan Tujuan Diperingati
"Koleksinya mulai dari lagu-lagu era 1930-an hingga saat ini. Namun, untuk lagu musisi luar, dia hanya menjadi benda antik (collectible item), seperti musik jazz era 1920-an dan 1930-an. Untuk gramofon Indonesia, koleksi lagu-lagu Indonesia era 1910-an hingga 1950-an," katanya.
Dengan bertambahnya 6 Rekor Muri yang diterima hari ini, tercatat Rekor MURI Fadli Zon kini berjumlah 36 Rekor MURI dengan berbagai kategori.
Lima rekor MURI kategori kolektor adalah sebagai Kolektor Piringan Hitam (vinyl) Indonesia Terbanyak dengan jumlah 10.020 pcs, Kolektor Gramofon Indonesia Terbanyak sejumlah 1.050 pcs, Kolektor Plate Cetakan Prangko Bahan Kaca, Proof Netherlands Indies Seri Ratu Wilhelmina Tahun 1941 Nominal Tertinggi 25 Gulden; Kolektor Proof Prangko Indonesia dengan Tanda tangan Pengesahan untuk Cetak Terbanyak sejumlab 270 pcs, Kolektor Blencong Terbanyak (Penerangan/Lampu dalam Pagelaran Wayang Kulit) 50 pcs. Sedangkan satu Rekor MURI untuk kategori Inisiator sebagai Orang Indonesia Pertama Penerima Medali Emas Kelas Koleksi Filateli Picture Postcard dalam Pameran Filateli Dunia.
Penyerahan Rekor MURI diberikan secara simbolik oleh Panitia MURI dan Jaya Suprana di Rumah Kreatif Fadli Zon, Bumi Cimanggis Indah Blok B1 No 9, Depok. Sejumlah koleksi prangko dan piringan hitam turut dipamerkan dalam acara tersebut. Turut hadir beberapa sahabat di antaranya Ahmad Dhani, Neno Warisman, Komeng, Mulan Jameela, Rian dmasiv, Yuddy Chrisnandi, Ki Djatnika, Jelly Tobing, Otte Abadi dan para musisi lain serta para kolektor piringan hitam Indonesia.
Pendiri MURI Indonesia, Jaya Suprana yang menyampaikan sambutannya secara virtual berterima kasih atas keseriusan Fadli Zon dalam mengoleksi beragam benda budaya Indonesia. "Saya berharap upaya Fadli Zon dalam mengoleksi barang antik dan budaya dapat ditiru sejumlah pihak lainnya. Mari kita berlomba-lomba dalam melakukan kebaikan," kata Jaya Suprana dalam keterangan tertulisnya, Rabu (9/3/2022).
Fadli Zon memang sudah lama mengoleksi prangko. Rekor MURI ini juga bukan yang pertama kali. Pada 2022, Ketua Umum Perkumpulan Filatelis Indonesia (PFI) ini juga mendapatkan Rekor MURI sebagai Kolektor Color Proof Prangko Seri 25 Tahun Queen Wilhelmina Terlengkap sebanyak 58 Buah, Kolektor Prangko Label/Stiker Terpanjang = 92 Meter atau sebanyak 1.389 Keping Prangko yang bersambung; Kolektor Cap Sampul Hari Pertama Terbanyak dari Bahan Karet Terbanyak = 400 buah periode tahun 1980–2000-an.
Untuk koleksi piringan hitam, Fadli Zon mengaku sudah mengoleksi sejak 20 tahun lalu. Saat ini jumlah koleksi piringan hitam mencapai sekitar 10.000-an dan jumlah koleksi gramofon sebanyak 1.050-an. Fadli menyebut kebanyakan piringan hitam yang dimilikinya adalah lagu-lagu Indonesia.
Baca juga: Hari Musik Nasional, Ini Sejarah dan Tujuan Diperingati
"Koleksinya mulai dari lagu-lagu era 1930-an hingga saat ini. Namun, untuk lagu musisi luar, dia hanya menjadi benda antik (collectible item), seperti musik jazz era 1920-an dan 1930-an. Untuk gramofon Indonesia, koleksi lagu-lagu Indonesia era 1910-an hingga 1950-an," katanya.
Dengan bertambahnya 6 Rekor Muri yang diterima hari ini, tercatat Rekor MURI Fadli Zon kini berjumlah 36 Rekor MURI dengan berbagai kategori.
(abd)
Lihat Juga :
