Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Kunjungi Ponpes Al-Hikmah 1, Syafruddin: Umat Islam Harus Jadi Pemimpin di Semua Bidang
loading...
Ketua Yayasan Indonesia Mengaji/Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia, Syafruddin disambut oleh Pengasuh Ponpes Al-Hikmah 1 KH Labib Sodiq Suhemi, Jumat (25/2/2022). Foto/Istimewa
A
A
A
BREBES - Ketua Yayasan Indonesia Mengaji/Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia, Syafruddin kembali mengunjungi pesantren di Tanah Air. Kali ini ke Pondok Pesantren Al-Hikmah 1 Benda Sirampog, Brebes, Jawa Tengah, Jumat (25/2/2022).
Kunjungan disambut oleh Pengasuh Ponpes Al-Hikmah 1 KH Labib Sodiq Suhemi dan semua keluarga besar. Kedatangannya disambut marching band lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Yalla Waton. Baca juga: Waketum Dewan Masjid Indonesia Syafruddin Kunjungi Gontor
Di Al-Hikmah 1, Syafruddin berkesempatan ikut salat Jumat bersama para santri dan asatidz. Dalam sambutannya, KH Labib menyampaikan penghargaan yang tinggi atas dedikasi dan pengorbanan Haji Syafruddin yang terus memperhatikan dan mendukung pondok-pondok pesantren dan terus berkontribusi dalam mengurus dan memajukan umat Islam melalui masjid-masjid.
Kiai Labib menegaskan bahwa pesantren adalah tempat belajar menuntut ilmu, Indonesia ke depan harus dipimpin oleh orang-orang sholeh yang baik, yang mempunyai komitmen tinggi terhadap Islam dan dunia pesantren.
Sementara itu, Syafruddin dalam sambutannya menyampaikan bahwa merupakan suatu kehormatan dirinya dapat berkunjung ke salah satu pesantren tua di daerah Jawa Tengah, Al-Hikmah 1.
Mantan Wakapolri ini menegaskan bahwa pesantren adalah tempat untuk membangun dan menyiapkan SDM unggulan umat Islam, santri adalah bibit unggul untuk pemimpin masa depan Indonesia. "Umat Islam harus bangkit menjadi pemimpin di semua bidang."
"Umat Islam di Indonesia berjumlah lebih dari 220 juta, ini merupakan kekuatan sumber daya manusia yang sangat luar biasa," imbuhnya.
Di akhir sambutannya, Syafruddin berharap agar semuanya bersatu. "Jika ulama dan umaro satu hati dan satu pikiran, maka Indonesia akan menjadi kuat," tuturnya. Baca juga: Rapimnas BKPRMI 2022, Syafruddin: Kita Targetkan 5 Tahun Bisa Zero Buta Aksara Alquran
Syafruddin dikenal di kalangan pesantren merupakan sosok yang pengabdiannya terhadap dunia Islam dan komitmennya terhadap nilai-nilai keummatannya sangat kuat.
Kunjungan disambut oleh Pengasuh Ponpes Al-Hikmah 1 KH Labib Sodiq Suhemi dan semua keluarga besar. Kedatangannya disambut marching band lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Yalla Waton. Baca juga: Waketum Dewan Masjid Indonesia Syafruddin Kunjungi Gontor
Di Al-Hikmah 1, Syafruddin berkesempatan ikut salat Jumat bersama para santri dan asatidz. Dalam sambutannya, KH Labib menyampaikan penghargaan yang tinggi atas dedikasi dan pengorbanan Haji Syafruddin yang terus memperhatikan dan mendukung pondok-pondok pesantren dan terus berkontribusi dalam mengurus dan memajukan umat Islam melalui masjid-masjid.
Kiai Labib menegaskan bahwa pesantren adalah tempat belajar menuntut ilmu, Indonesia ke depan harus dipimpin oleh orang-orang sholeh yang baik, yang mempunyai komitmen tinggi terhadap Islam dan dunia pesantren.
Sementara itu, Syafruddin dalam sambutannya menyampaikan bahwa merupakan suatu kehormatan dirinya dapat berkunjung ke salah satu pesantren tua di daerah Jawa Tengah, Al-Hikmah 1.
Mantan Wakapolri ini menegaskan bahwa pesantren adalah tempat untuk membangun dan menyiapkan SDM unggulan umat Islam, santri adalah bibit unggul untuk pemimpin masa depan Indonesia. "Umat Islam harus bangkit menjadi pemimpin di semua bidang."
"Umat Islam di Indonesia berjumlah lebih dari 220 juta, ini merupakan kekuatan sumber daya manusia yang sangat luar biasa," imbuhnya.
Di akhir sambutannya, Syafruddin berharap agar semuanya bersatu. "Jika ulama dan umaro satu hati dan satu pikiran, maka Indonesia akan menjadi kuat," tuturnya. Baca juga: Rapimnas BKPRMI 2022, Syafruddin: Kita Targetkan 5 Tahun Bisa Zero Buta Aksara Alquran
Syafruddin dikenal di kalangan pesantren merupakan sosok yang pengabdiannya terhadap dunia Islam dan komitmennya terhadap nilai-nilai keummatannya sangat kuat.
(kri)
Explore More