ACT Permudah Berkurban Melalui Berbagai Platform Digital

Jum'at, 12 Juni 2020 - 21:05 WIB
loading...
ACT Permudah Berkurban Melalui Berbagai Platform Digital
Acara jumpa pers Aksi Cepat Tanggap (ACT) terkait program kurban 1441 Hijriyah, yakni Labbaik Berkurban Terbaik, Segera Tunaikan Kurban Penuhi Sucinya Panggilan. Foto/SINDOnews/Raka Dwi Novianto
A A A
JAKARTA - Aksi Cepat Tanggap (ACT) melalui program kurban 1441 Hijriyah, yakni Labbaik Berkurban Terbaik, Segera Tunaikan Kurban Penuhi Sucinya Panggilan, ditargetkan dapat menyalurkan 100 ribu hewan kurban, baik di Indonesia maupun luar negeri.

Vice President Global Qurban, Rini Maryani menjelaskan pendistribusian hewan qurban nantinya bisa melalui agen yang hingga saat ini sudah ada 5 ribu agen yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Untuk langsung berkurban banyak cara sebetulnya yang pertama dengan hadirnya agen ini kita memudahkan orang untuk dipandu langsung ketika mau berkurban. Jadi banyaknya agen itu memudahkan mereka yang tadinya mungkin juga tidak tahu bagaimana melaksanakan kewajiban ini agennya datang kemudian akan memfasilitasi langsung dan lain-lain," kata Rini dalam jumpa pers di Menara 165, Jakarta, Jumat (12/6/2020).

Selain melalui agen, masyarakat yang ingin berkurban juga bisa langsung ke website globalqurban.com. Atau dengan mengunjungi langsung kantor cabang ACT yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia

"Jadi kurban bisa kapan pun di mana pun melalui berbagai chanel yang disediakan memudahkan kita," ungkapnya.

President Global Qurban, Hafit Timor Mas’ud menambahkan, selain melalui agen dan kantor cabang ACT di seluruh Indonesia, masyarakat dapat berkurban melalui platform digital. Sebab menurutnya digitalisasi tidak bisa dihiraukan namun harus dimanfaatkan.

"Seluruh platform akan kita gunakan, ajakan segala macem kita gunakan. Sangat mudah untuk kita bertransaksi daftar itu tidak lebih dari lima menit sebenarnya cepat sekali. Dan teman-teman juga sangat cepat untuk bisa mendistribusikan pesan-pesan itu para agen akan dengan sangat mudah menjual tinggal liat saja WA nya ada berapa banyak, Facebooknya ada berapa banyak, instagramnya ada berapa banyak," kata Hafit.

"Jadi ini multi, kalau dulu sebelumnya kurban tok dilihat sekadar ritual ini sekarang tidak. Bahwa mengajak sebanyak-banyaknya orang ini jadi salah satu keunikan dan menjadi nilai tambah di berkurban tahun ini tuh seperti ini yang kami lakukan di Global Qurban," tambahnya.( )

Paling penting, kata Hafit, multichanel. Sebab, bagi yang ingin berkurban multichanel ini menjadi sangat penting karena diperkirakan masjid-masjid mungkin tidak melaksanakan qurban sehingga orang yang ingin berkurban pastinya ACT fasilitasi.

"Nah kita fasilitasi itu mau lewat manapun ada, di e-commerce ada di crowdfunding juga ada di Indonesia Dermawan di Kitabisa juga ada dan disegala macem dan silahkan tinggal bisa dipilih. Jadi tidak ada alasan lagi untuk tidak berkurban tahun ini," tuturnya.
(dam)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1256 seconds (0.1#10.140)