Diusung Jadi Capres 2024, Pengamat: Erick Thohir Membersamai Generasi Muda Nahdliyin
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir mendapat dukungan dari generasi muda Nahdlatul Ulama (Nahdliyin). Dukungan ini terlihat beberapa waktu lalu dari gerakan relawan yang mengatasnamakan Santri Muda Nusantara untuk Erick Thohir (Samudra Etho).
Pengamat politik Surokim Abdussalam menilai, Erick Thohir memiliki hubungan yang sangat dekat dengan generasi muda nahdliyin sehingga menghasilkan dukungan untuk menjadi Capres pada Pilpres 2024 mendatang. "Kalau dalam bahasa saya Pak Erick Thohir ini membersamai generasi muda NU, jadi kalau ada yang ikut Pak Erick Thohir ya wajar saja, dan enggak ada salahnya," ungkap peniliti senior Surabaya Survey Center (SSC), Kamis (3/2/2022)
Kedekatan Erick Thohir dengan NU sedianya sudah terjalin lama sejak sebelum diangkat menjadi menteri BUMN. Ditambah saat ini melalui berbagai program pemberdayaan pesantren semakin menarik simpati anak muda NU memberikan dukungan untuk Erick Thohir.
Program ini adalah Santri Magang di BUMN, 2000 Pertashop khusus untuk ponpes dan pengembangan UMKM melalui #MuslimLeaderpreneur. Apalagi setelah Erick Thohir ditasbihkan sebagai anggota kehormatan Barisan Ansor Serbaguna (Banser), hubungannya bersama santri-santri muda dan pondok pesantren serta simpatisan NU kultural maupun struktural semakin mesra.
"Beliau (Erick Thohir) dekat dengan teman-teman Banser, rajin mengunjungi pesantren untuk berkolaborasi dalam rangka pengembangan UMKM dalam kapasitas beliau sebagai Menteri BUMN," tutur Surokim yang juga Dekan FISIP Universitas Trunojoyo Madura.
Selain itu Surokim menyatakan program konkret seperti pembinaan UMKM untuk warga nahdliyin sebelumnya tidak tersentuh oleh para tokoh kini digarap Erick Thohir. Maka dari itu, kepemimpinan Erick Thohir menyita perhatian para nahdliyin hingga melahirkan dukungan maju menjadi Capres 2024. "Efek dari program konkretnya Erick Thohir di sektor yang belum banyak disentuh oleh para tokoh yakni UMKM untuk generasi muda Nahdliyin itu. Sehingga mereka merasa ada yang membersamai mereka jadi anak-anak muda ini mendadak dekat. Program Erick Thohir wujud pemberdayaan sesungguhnya di era pandemi seperti itu, ya membersamai itu," tandasnya.
Pengamat politik Surokim Abdussalam menilai, Erick Thohir memiliki hubungan yang sangat dekat dengan generasi muda nahdliyin sehingga menghasilkan dukungan untuk menjadi Capres pada Pilpres 2024 mendatang. "Kalau dalam bahasa saya Pak Erick Thohir ini membersamai generasi muda NU, jadi kalau ada yang ikut Pak Erick Thohir ya wajar saja, dan enggak ada salahnya," ungkap peniliti senior Surabaya Survey Center (SSC), Kamis (3/2/2022)
Kedekatan Erick Thohir dengan NU sedianya sudah terjalin lama sejak sebelum diangkat menjadi menteri BUMN. Ditambah saat ini melalui berbagai program pemberdayaan pesantren semakin menarik simpati anak muda NU memberikan dukungan untuk Erick Thohir.
Program ini adalah Santri Magang di BUMN, 2000 Pertashop khusus untuk ponpes dan pengembangan UMKM melalui #MuslimLeaderpreneur. Apalagi setelah Erick Thohir ditasbihkan sebagai anggota kehormatan Barisan Ansor Serbaguna (Banser), hubungannya bersama santri-santri muda dan pondok pesantren serta simpatisan NU kultural maupun struktural semakin mesra.
"Beliau (Erick Thohir) dekat dengan teman-teman Banser, rajin mengunjungi pesantren untuk berkolaborasi dalam rangka pengembangan UMKM dalam kapasitas beliau sebagai Menteri BUMN," tutur Surokim yang juga Dekan FISIP Universitas Trunojoyo Madura.
Selain itu Surokim menyatakan program konkret seperti pembinaan UMKM untuk warga nahdliyin sebelumnya tidak tersentuh oleh para tokoh kini digarap Erick Thohir. Maka dari itu, kepemimpinan Erick Thohir menyita perhatian para nahdliyin hingga melahirkan dukungan maju menjadi Capres 2024. "Efek dari program konkretnya Erick Thohir di sektor yang belum banyak disentuh oleh para tokoh yakni UMKM untuk generasi muda Nahdliyin itu. Sehingga mereka merasa ada yang membersamai mereka jadi anak-anak muda ini mendadak dekat. Program Erick Thohir wujud pemberdayaan sesungguhnya di era pandemi seperti itu, ya membersamai itu," tandasnya.
(cip)