Artificial Intelligence Dinilai Akan Tentukan Masa Depan Dunia
loading...

Special Public Lecture yang diselenggarakan oleh Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) dengan tema Artificial Intelligence and Machine Learning for Higher Education, Kamis 13 Januari 2022, secara virtual. Foto/Ist
A
A
A
JAKARTA - Penggunaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dalam kehidupan sehari-hari kini semakin meningkat. AI dianggap sebagai salah satu solusi untuk mengerjakan berbagai tugas dan memecahkan masalah.
Baca juga: Resmi Diluncurkan, Platform BuddyKu Padukan Media Sosial dan Informasi dengan Kecanggihan Artificial Intelligence
Perekayasa Ahli Utama, Organisasi Riset Pengkajian Penerapan Teknonologi-Badan Riset Inovasi Nasional (OR PPT BRIN) Hammam Riza mengatakan, masa depan dunia akan ditentukan oleh AI.
Baca juga: Vokasi UI Juara Umum Kompetisi Artificial Intelligence GCC
Hal ini dikatakan Hammam dalam Special Public Lecture yang diselenggarakan oleh Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) dengan tema Artificial Intelligence and Machine Learning for Higher Education, Kamis 13 Januari 2022, secara virtual.
"Siapa yang memimpin bidang AI pada tahun 2030, akan memimpin dunia hingga pada 2100," kata Hammam dalam keterangannya, Jumat (14/1/2022).
Selain Hammam, hadir sebagai narasumber adalah Dosen Ilmu Komputer & Keamanan Siber University of South Carolina Aiken Houssain Kettani; Wakil Rektor Bidang Akademik, Penelitian & Pengembangan, serta Kemajuan Digital UICI Jaswar Koto; dan Dekan Malaysia-Japan International Institute, Universiti Teknologi Malaysia (UTM) Prof Ali Selamat.
Baca juga: Resmi Diluncurkan, Platform BuddyKu Padukan Media Sosial dan Informasi dengan Kecanggihan Artificial Intelligence
Perekayasa Ahli Utama, Organisasi Riset Pengkajian Penerapan Teknonologi-Badan Riset Inovasi Nasional (OR PPT BRIN) Hammam Riza mengatakan, masa depan dunia akan ditentukan oleh AI.
Baca juga: Vokasi UI Juara Umum Kompetisi Artificial Intelligence GCC
Hal ini dikatakan Hammam dalam Special Public Lecture yang diselenggarakan oleh Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) dengan tema Artificial Intelligence and Machine Learning for Higher Education, Kamis 13 Januari 2022, secara virtual.
"Siapa yang memimpin bidang AI pada tahun 2030, akan memimpin dunia hingga pada 2100," kata Hammam dalam keterangannya, Jumat (14/1/2022).
Selain Hammam, hadir sebagai narasumber adalah Dosen Ilmu Komputer & Keamanan Siber University of South Carolina Aiken Houssain Kettani; Wakil Rektor Bidang Akademik, Penelitian & Pengembangan, serta Kemajuan Digital UICI Jaswar Koto; dan Dekan Malaysia-Japan International Institute, Universiti Teknologi Malaysia (UTM) Prof Ali Selamat.
Lihat Juga :