Peringati HUT ke-59, KSAL: Kowal Tanggung Jawab Sama dengan Prajurit Lain
loading...
KSAL Laksamana TNI Yudo Margono menyebut peran seorang Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal) baik di satuan maupun di rumah sama pentingnya. Foto/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono menyebut peran seorang Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal) baik di satuan maupun di rumah sama pentingnya. Yudo meminta, peran itu bisa dilakukan secara serasi dan selaras.
"Anggota Korps Wanita juga berperan menjadi seorang istri dan sekaligus sebagai seorang ibu dalam kehidupan rumah tangga. Semua peran itu sama pentingnya, sehingga harus mampu dijalankan secara serasi, selaras dan seimbang, agar tak ada peran yang terabaikan," ujar Yudo ketika memimpin upacara HUT ke-59 Kowal di Mabesal Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (5/1/2022).
Sebagai prajurit, kata Yudo, Kowal harus profesional, tegar, tangguh dan militan. Sementara itu, tugas sebagai seorang istri, Kowal wajib mengurus rumah tangga dan berbhakti kepada suami. "Dan selaku ibu, anggota Kowal itu menjadi pengasuh, pelindung serta pendidik bagi buah hatinya," ucapnya.
Baca juga: KSAL Tanggapi Dugaan Prajurit Terlibat Pengiriman TKI Ilegal: Jangan Cari Kambing Hitam
Yudo menuturkan, selama perjalanannya, Kowal telah membuktikan konsistensinya dalam menjalankan tugas. Dia memastikan Kowal memiliki kesamaan tugas dan tanggung jawab dengan prajurit yang berjenis kelamin pria. "Bahwa kodrat kewanitaan sama sekali tidak menghalangi hak dan kewajiban untuk mengabdi kepada negara dan bangsa. Prajurit Kowal memiliki tugas dan tanggung jawab yang sama dengan prajurit lainnya," tegasnya.
"Anggota Korps Wanita juga berperan menjadi seorang istri dan sekaligus sebagai seorang ibu dalam kehidupan rumah tangga. Semua peran itu sama pentingnya, sehingga harus mampu dijalankan secara serasi, selaras dan seimbang, agar tak ada peran yang terabaikan," ujar Yudo ketika memimpin upacara HUT ke-59 Kowal di Mabesal Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (5/1/2022).
Sebagai prajurit, kata Yudo, Kowal harus profesional, tegar, tangguh dan militan. Sementara itu, tugas sebagai seorang istri, Kowal wajib mengurus rumah tangga dan berbhakti kepada suami. "Dan selaku ibu, anggota Kowal itu menjadi pengasuh, pelindung serta pendidik bagi buah hatinya," ucapnya.
Baca juga: KSAL Tanggapi Dugaan Prajurit Terlibat Pengiriman TKI Ilegal: Jangan Cari Kambing Hitam
Yudo menuturkan, selama perjalanannya, Kowal telah membuktikan konsistensinya dalam menjalankan tugas. Dia memastikan Kowal memiliki kesamaan tugas dan tanggung jawab dengan prajurit yang berjenis kelamin pria. "Bahwa kodrat kewanitaan sama sekali tidak menghalangi hak dan kewajiban untuk mengabdi kepada negara dan bangsa. Prajurit Kowal memiliki tugas dan tanggung jawab yang sama dengan prajurit lainnya," tegasnya.
Lihat Juga :
