Partai Baru Amien Rais Ditargetkan Deklarasi Desember, Dukungan Mengalir
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kabar partai baru Amien Rais akan dideklarasikan Desember 2020 disambut dan didukung sejumlah pihak. Adalah inisiator PAN Jakarta Sugiyanto yang menyambut baik rencana deklarasi tersebut.
"Kita akan kerahkan seluruh potensi dan kekuatan untuk mendukung partai baru yang menurut Agung Mozin akan dideklarasikan Desember 2020 nanti," ujar Sugiyanto kepada SINDOnews, Selasa (9/6/2020).
Diketahui, loyalis Amien Rais mengebut pembentukan partai baru. Calon 'saudara muda' Partai Amanat Nasional (PAN) itu ditargetkan deklarasi pada Desember 2020. Salah satu motor penggeraknya, Agung Mozin, mengungkapkan meskipun saat ini tengah pandemi Covid-19, tak menyurutkan semangat dirinya dan rekan-rekan untuk segera merealisasikan pembentukan partai baru.
"Selama ini kami menggunakan fasilitas zoom untuk koordinasi dan konsolidasi kekuatan-kekuatan untuk melahirkan partai. Kami tetap melakukan kerja politik selama Covid-19. Insya Allah Desember sudah deklarasi," ujarnya saat dihubungi SINDOnews, Senin (8/6/2020). ( ).
Kembali ke Sugiyanto, dia mengatakan Amien Rais adalah inspirator bagi kader PAN yang berjuang bersama sejak 1998. Karena itu, begitu melihat Amien Rais diabaikan oleh kepengurusan PAN saat ini atau tidak masuk struktur, mereka kecewa berat. "Mereka yang kecewa tentu yang telah berjuang sejak PAN berdiri dan punya basis massa di bawah, bukan yang baru masuk," ujarnya.
Karena itu, sejak Amien Rais mengungkapkan kemungkinan mendirikan partai baru, Sugiyanto pun menyambut baik dan ikut bersiap memberi dukungan penuh bagi partai baru tersebut. "Kami akan back up penuh Pak Amien," katanya. (Baca Juga: Amien Rais: Tak Ada yang Seburuk Partai Saya).
Akhir Maret lalu, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan, kabar Amien Rais akan mendirikan partai baru merupakan bagian dari demokrasi. "Hak politik setiap warga negara untuk berkumpul dan berpendapat karena itu bagian dari demokrasi. Jika Pak Amien Rais merencanakan akan membikin partai politik baru, itu adalah menjadi hak politik Pak Amien sebagai warga negara. Hak politik warga negara tidak dapat dipasung," kata Yoga dalam siaran persnya, Sabtu (28/3/2020).
Yoga mengatakan, jika partai politik baru yang dibidani Amien Rais itu nantinya benar-benar ada terbentuk, dapat dikatakan Amien telah meninggalkan PAN. "Karena Pak Amien adalah salah satu pendiri PAN, di samping Gunawan Mohammad, Faisal Basri, AM Fatwa, Toety Herawati, Sindhunata, Albert Hasibuan, Amien Azis, dan lainnya," ujarnya. (Baca Juga: Amien Rais Dikabarkan Tetap Bikin Partai Baru, PAN: Hak Politik Tidak Dapat Dipasung).
"Kita akan kerahkan seluruh potensi dan kekuatan untuk mendukung partai baru yang menurut Agung Mozin akan dideklarasikan Desember 2020 nanti," ujar Sugiyanto kepada SINDOnews, Selasa (9/6/2020).
Diketahui, loyalis Amien Rais mengebut pembentukan partai baru. Calon 'saudara muda' Partai Amanat Nasional (PAN) itu ditargetkan deklarasi pada Desember 2020. Salah satu motor penggeraknya, Agung Mozin, mengungkapkan meskipun saat ini tengah pandemi Covid-19, tak menyurutkan semangat dirinya dan rekan-rekan untuk segera merealisasikan pembentukan partai baru.
"Selama ini kami menggunakan fasilitas zoom untuk koordinasi dan konsolidasi kekuatan-kekuatan untuk melahirkan partai. Kami tetap melakukan kerja politik selama Covid-19. Insya Allah Desember sudah deklarasi," ujarnya saat dihubungi SINDOnews, Senin (8/6/2020). ( ).
Kembali ke Sugiyanto, dia mengatakan Amien Rais adalah inspirator bagi kader PAN yang berjuang bersama sejak 1998. Karena itu, begitu melihat Amien Rais diabaikan oleh kepengurusan PAN saat ini atau tidak masuk struktur, mereka kecewa berat. "Mereka yang kecewa tentu yang telah berjuang sejak PAN berdiri dan punya basis massa di bawah, bukan yang baru masuk," ujarnya.
Karena itu, sejak Amien Rais mengungkapkan kemungkinan mendirikan partai baru, Sugiyanto pun menyambut baik dan ikut bersiap memberi dukungan penuh bagi partai baru tersebut. "Kami akan back up penuh Pak Amien," katanya. (Baca Juga: Amien Rais: Tak Ada yang Seburuk Partai Saya).
Akhir Maret lalu, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan, kabar Amien Rais akan mendirikan partai baru merupakan bagian dari demokrasi. "Hak politik setiap warga negara untuk berkumpul dan berpendapat karena itu bagian dari demokrasi. Jika Pak Amien Rais merencanakan akan membikin partai politik baru, itu adalah menjadi hak politik Pak Amien sebagai warga negara. Hak politik warga negara tidak dapat dipasung," kata Yoga dalam siaran persnya, Sabtu (28/3/2020).
Yoga mengatakan, jika partai politik baru yang dibidani Amien Rais itu nantinya benar-benar ada terbentuk, dapat dikatakan Amien telah meninggalkan PAN. "Karena Pak Amien adalah salah satu pendiri PAN, di samping Gunawan Mohammad, Faisal Basri, AM Fatwa, Toety Herawati, Sindhunata, Albert Hasibuan, Amien Azis, dan lainnya," ujarnya. (Baca Juga: Amien Rais Dikabarkan Tetap Bikin Partai Baru, PAN: Hak Politik Tidak Dapat Dipasung).
(zik)