Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Sukses Tembak Mati Ali Kalora, Petinggi Densus 88 Ini Naik Pangkat
loading...
Brigjen Pol Simson Zet Ringu mendapatkan kenaikan pangkat bersama dua petinggi Densus 88 lainnya, yaitu Dirtindak Densus 88 Brigjen Pol Soesone Noerhandoko dan Dirsidik Densus 88 Brigjen Pol Herry Heryawan. Foto/dok.SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Satu dari 19 perwira tinggi (pati) Polri yang mendapatkan kenaikan pangkat adalah Dirintel Densus 88 Antiteror Polri Brigjen Pol Simson Zet Ringu. Dia dikenal sebagai salah satu sosok di balik sukses operasi perburuan Ali Kalora, pimpinan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT).
Ali Kalora tewas dalam baku tembak dengan Satgas Madago Raya di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah pada 18 September 2021. Ini merupakan puncak dari operasi besar yang melibatkan ratusan personel setelah Santoso pada 2016 silam.
Keberhasilan penyergapan terhadap Ali Kalora tersebut tak lepas dari kiprah Simson Zet Ringu sebagai Dirintel Densus 88 dan Kombes Pol Dwight Jordan De Fretes yang menjabat sebagai Kasatgaswil Sultenggo Densus 88. Selain Ali Kalora, dalam kontak senjata tersebut Satgas Madago Raya juga menewaskan seorang anak buah Ali Kalora, yaitu Jaka Ramadhan.
Simson Zet Ringu adalah perwira tinggi polisi kelahiran Kota Waingapu, Sumba Timur pada 3 Maret 1974. Selepas SMP, dia menempuh sekolah lanjutan di SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah. Lulus SMA, masuk Akademi Kepolisian angkatan 1993. Setelah lulus, karier Simson banyak dihabiskan di Densus 88 Antiteror.
Seperti diketahui, sebanyak 19 pati Polri mendapatkan kenaikan pangkat berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 122/Polri/THN 2021 tanggal 28 Desember 2021.
Ali Kalora tewas dalam baku tembak dengan Satgas Madago Raya di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah pada 18 September 2021. Ini merupakan puncak dari operasi besar yang melibatkan ratusan personel setelah Santoso pada 2016 silam.
Keberhasilan penyergapan terhadap Ali Kalora tersebut tak lepas dari kiprah Simson Zet Ringu sebagai Dirintel Densus 88 dan Kombes Pol Dwight Jordan De Fretes yang menjabat sebagai Kasatgaswil Sultenggo Densus 88. Selain Ali Kalora, dalam kontak senjata tersebut Satgas Madago Raya juga menewaskan seorang anak buah Ali Kalora, yaitu Jaka Ramadhan.
Simson Zet Ringu adalah perwira tinggi polisi kelahiran Kota Waingapu, Sumba Timur pada 3 Maret 1974. Selepas SMP, dia menempuh sekolah lanjutan di SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah. Lulus SMA, masuk Akademi Kepolisian angkatan 1993. Setelah lulus, karier Simson banyak dihabiskan di Densus 88 Antiteror.
Seperti diketahui, sebanyak 19 pati Polri mendapatkan kenaikan pangkat berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 122/Polri/THN 2021 tanggal 28 Desember 2021.
(muh)
Explore More