6 Simulasi Capres-Cawapres 2024, Begini Hasilnya
loading...
A
A
A
JAKARTA - KedaiKopi tak hanya mengukur elektabilitas tokoh sebagai calon presiden ( capres) 2024 . Lembaga survei ini juga melakukan simulasi potensi pasangan Capres dan Cawapres pada Pilpres mendatang.
Responden diberikan pertanyaan terkait peluang dari pasangan capres dan cawapres di Pilpres 2024. "Jika terdapat nama-nama pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden berikut, pasangan mana yang akan anda pilih?"
Di simulasi pertama ada nama Anies Baswedan bersama Airlangga Hartarto memiliki perolehan suara paling tinggi yakni 57%.
Baca juga: Survei Capres 2024: Elektabilitas Anies Tertinggi Pada Kluster Kepala Daerah dan Non Parpol
Simulasi pasangan pertama (2 pasangan capres-cawapres):
1. Anies Baswedan (Presiden) – Airlangga Hartarto (Wakil Presiden) 57,1%
2. Prabowo Subianto (Presiden) – Puan Maharani (Wakil Presiden) 42,9%
Kemudian di simulasi kedua, nama Ganjar Pranowo dan Sandiaga Salahuddin Uno menjadi yang paling banyak dipilih responden dengan 42,4%.
Simulasi pasangan kedua (3 pasang Capres dan Cawapres):
1. Ganjar Pranowo (Presiden) – Sandiaga Uno (Wakil Presiden) 42,4%
2. Anies Baswedan (Presiden) – Agus Harimurti Yudhoyono (Wakil Presiden) 29,2%
3. Prabowo Subianto (Presiden) – Ridwan Kamil (Wakil Presiden) 28,4%
Di simulasi ketiga, duet Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo meluluhlantakkan pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Simulasi pasangan ketiga (2 pasangan Capres-Cawapres):
1. Prabowo Subianto (Presiden) – Ganjar Pranowo (Wakil Presiden) 59,8%
2. Anies Baswedan (Presiden) – Sandiaga Uno (Wakil Presiden) 40,2%
Di simulasi keempat, nama Anies Baswedan bila bersanding dengan Ganjar Pranowo dengan telak mengalahkan nama Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Airlangga Hartarto.
Baca juga: Survei: Elektabilitas Ganjar Pranowo Tertinggi Jika Responden Diminta Berpikir Ulang
Simulasi pasangan keempat (2 pasangan Capres-Cawapres):
1. Anies Baswedan (Presiden) – Ganjar Pranowo (Wakil Presiden) 62,0%
2. Prabowo Subianto (Presiden) – Airlangga Hartarto (Wakil Presiden) 38,0%
Pada simulasi kelima nama Ganjar Pranowo dan AHY bila ditandingkan dengan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan justru hasilnya seimbang.
Simulasi pasangan kelima (2 pasangan Capres-Cawapres):
1. Ganjar Pranowo (Presiden) - Agus Harimurti Yudhoyono (Wakil Presiden) 50,0%
2. Prabowo Subianto (Presiden) – Anies Baswedan (Wakil Presiden) 50,0%
Di simulasi terakhir, nama Ganjar kembali unggul tipis di posisi pertama bila berpasangan dengan Airlangga Hartarto. Menyusul pasang Anies Baswedan-Ridwan Kamil, dan di posisi terbawah ada Prabowo Subianto berpasangan dengan AHY.
Simulasi pasangan keenam (3 pasang Capres dan Cawapres):
1. Ganjar Pranowo (Presiden) – Airlangga Hartarto (Wakil Presiden) 36,4%
2. Anies Baswedan (Presiden) – Ridwan Kamil (Wakil Presiden) 35,9%
3. Prabowo Subianto (Presiden) – Agus Harimurti Yudhoyono (Wakil Presiden) 27,8%
Untuk diketahui, Survei Opini Publik Menuju 2024 yang dilaksanakan Lembaga Survei KedaiKOPI dengan wilayah survei di 34 provinsi digelar pada 16-24 November 2021. Metode menggunakan survei Face to Face Interview (Home Visit). Responden sebanyak 1.200 orang dengan rentang usia 17-65 tahun. Error Sampling dalam survei ini sebesar ± 2.83% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Responden diberikan pertanyaan terkait peluang dari pasangan capres dan cawapres di Pilpres 2024. "Jika terdapat nama-nama pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden berikut, pasangan mana yang akan anda pilih?"
Di simulasi pertama ada nama Anies Baswedan bersama Airlangga Hartarto memiliki perolehan suara paling tinggi yakni 57%.
Baca juga: Survei Capres 2024: Elektabilitas Anies Tertinggi Pada Kluster Kepala Daerah dan Non Parpol
Simulasi pasangan pertama (2 pasangan capres-cawapres):
1. Anies Baswedan (Presiden) – Airlangga Hartarto (Wakil Presiden) 57,1%
2. Prabowo Subianto (Presiden) – Puan Maharani (Wakil Presiden) 42,9%
Kemudian di simulasi kedua, nama Ganjar Pranowo dan Sandiaga Salahuddin Uno menjadi yang paling banyak dipilih responden dengan 42,4%.
Simulasi pasangan kedua (3 pasang Capres dan Cawapres):
1. Ganjar Pranowo (Presiden) – Sandiaga Uno (Wakil Presiden) 42,4%
2. Anies Baswedan (Presiden) – Agus Harimurti Yudhoyono (Wakil Presiden) 29,2%
3. Prabowo Subianto (Presiden) – Ridwan Kamil (Wakil Presiden) 28,4%
Di simulasi ketiga, duet Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo meluluhlantakkan pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Simulasi pasangan ketiga (2 pasangan Capres-Cawapres):
1. Prabowo Subianto (Presiden) – Ganjar Pranowo (Wakil Presiden) 59,8%
2. Anies Baswedan (Presiden) – Sandiaga Uno (Wakil Presiden) 40,2%
Di simulasi keempat, nama Anies Baswedan bila bersanding dengan Ganjar Pranowo dengan telak mengalahkan nama Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Airlangga Hartarto.
Baca juga: Survei: Elektabilitas Ganjar Pranowo Tertinggi Jika Responden Diminta Berpikir Ulang
Simulasi pasangan keempat (2 pasangan Capres-Cawapres):
1. Anies Baswedan (Presiden) – Ganjar Pranowo (Wakil Presiden) 62,0%
2. Prabowo Subianto (Presiden) – Airlangga Hartarto (Wakil Presiden) 38,0%
Pada simulasi kelima nama Ganjar Pranowo dan AHY bila ditandingkan dengan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan justru hasilnya seimbang.
Simulasi pasangan kelima (2 pasangan Capres-Cawapres):
1. Ganjar Pranowo (Presiden) - Agus Harimurti Yudhoyono (Wakil Presiden) 50,0%
2. Prabowo Subianto (Presiden) – Anies Baswedan (Wakil Presiden) 50,0%
Di simulasi terakhir, nama Ganjar kembali unggul tipis di posisi pertama bila berpasangan dengan Airlangga Hartarto. Menyusul pasang Anies Baswedan-Ridwan Kamil, dan di posisi terbawah ada Prabowo Subianto berpasangan dengan AHY.
Simulasi pasangan keenam (3 pasang Capres dan Cawapres):
1. Ganjar Pranowo (Presiden) – Airlangga Hartarto (Wakil Presiden) 36,4%
2. Anies Baswedan (Presiden) – Ridwan Kamil (Wakil Presiden) 35,9%
3. Prabowo Subianto (Presiden) – Agus Harimurti Yudhoyono (Wakil Presiden) 27,8%
Untuk diketahui, Survei Opini Publik Menuju 2024 yang dilaksanakan Lembaga Survei KedaiKOPI dengan wilayah survei di 34 provinsi digelar pada 16-24 November 2021. Metode menggunakan survei Face to Face Interview (Home Visit). Responden sebanyak 1.200 orang dengan rentang usia 17-65 tahun. Error Sampling dalam survei ini sebesar ± 2.83% dengan tingkat kepercayaan 95%.
(abd)