Peringati Hari Jalan, Ditjen Bina Marga Selenggarakan Kegiatan Sepeda Santai
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dalam rangka memperingati Hari Jalan, Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengadakan acara bersepeda santai atau funbike pada Sabtu (11/12/21) yang dimulai dari Kantor Kementerian PUPR di Jalan Pattimura Nomor 20 Jakarta Selatan dan berakhir di kantor Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Banten di Serang.
Kegiatan bersepeda ini diikuti oleh 300 peserta yang berasal dari internal PUPR dan juga mitra kerja yang diundang. Jarak yang ditempuh dalam kegiatan ini sekitar 107 km serta memiliki dua check point dan satu water station yang dapat dipergunakan oleh peserta untuk beristirahat sejenak.
Peserta yang terdiri dari pejabat, pegawai PUPR, serta tamu undangan, mulai berkumpul di Kantor Kementerian PUPR di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan mulai pukul 04.00 WIB untuk melakukan registrasi, menyerahkan bukti hasil swab antigen negatif, dan pengambilan racepack. Sebelum melakukan flag off untuk melepas peserta di garis awal, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengimbau agar para peserta dapat berhati-hati dan mengutamakan keselamatan.
“Kegiatan ini juga masih dalam rangka Hari Bakti PUPR ke-76 sekaligus memperingati Hari Jalan. Semoga kondisi jalan di Indonesia baik jalan nasional, provinsi, maupun kabupaten bisa lebih baik lagi ke depan. Terima kasih atas peran serta para goweser (para pesepeda). Tetap semangat dan hati-hati di jalan. Ini bukan kompetisi, utamakan keselamatan di jalan,” imbau Basuki.
Selain bersepeda, kegiatan kali ini juga merupakan ajang untuk berbagi dengan sesama. Sebelum para peserta mulai mengayuh sepedanya, Menteri Basuki secara simbolis menyerahkan bantuan dana kepada Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta.
Ditemui sebelum memulai bersepeda santai, Hadrianus Bambang Nurhadi Widihartono selaku ketua panitia menjelaskan bahwa seluruh kegiatan sepeda santai ini telah mendapat izin dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 dan diselenggarakan dengan protokol kesehatan yang ketat. Untuk mengantisipasi adanya peserta yang mengalami cedera, panitia juga sudah bekerjasama dengan tenaga medis, rumah sakit, dan juga mengasuransikan para pesepeda.
“Kegiatan ini menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Panitia telah berkoordinasi dengan pihak berwenang dan sudah mendapat izin dari Satgas Covid-19 baik dari Pemerintah Provinsi DKI, Kota Jakarta Selatan, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Cilegon, serta Pemerintah Provinsi Banten. Kami sudah memenuhi semua persyaratan untuk penyelenggaraan acara, semua peserta dan panitia juga sudah melakukan tes antigen dengan hasil negatif. Kami juga sudah kerjasama dengan beberapa rumah sakit sebagai rujukan jika ada keadaan darurat dan harus melakukan mitigasi,” tuturnya.
Sebagai informasi, rute yang dilintasi oleh peserta sepeda santai adalah Kantor Kementerian PUPR – Kota Tangerang – Kabupaten Tangerang – Jembatan Cidurian dan berakhir di kantor BPJN Banten. Total jarak tempuh 107 km, dengan rata-rata tempat istirahat berjarak 25 km. Kecepatan berkendara juga dibatasi karena ini merupakan sepeda santai, bukan kompetisi.
Hadir mengikuti kegiatan sepeda santai ini antara lain Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Mohammad Zainal Fatah, Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian, Direktur Jalan Bebas Hambatan Budi Harimawan Semihardjo, Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah I Akhmad Cahyadi dan Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah II Thomas Setiabudi Aden,
Turut mengikuti acara Kepala Pusat Analisis Pelaksanaan Kebijakan Hariyono Utomo, Direktur Pembangunan Jalan Hery Vaza, Direktur Kepatuhan Intern Subaiha Kipli, Direktur Bina Teknik Jalan dan Jembatan Nyoman Suaryana, Direktur Pembangunan Jembatan Yudha Handita Pandjiriawan, Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol Triono Junoasmono, serta Kepala BPJN Banten Wida Nurfaida. CM
Kegiatan bersepeda ini diikuti oleh 300 peserta yang berasal dari internal PUPR dan juga mitra kerja yang diundang. Jarak yang ditempuh dalam kegiatan ini sekitar 107 km serta memiliki dua check point dan satu water station yang dapat dipergunakan oleh peserta untuk beristirahat sejenak.
Peserta yang terdiri dari pejabat, pegawai PUPR, serta tamu undangan, mulai berkumpul di Kantor Kementerian PUPR di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan mulai pukul 04.00 WIB untuk melakukan registrasi, menyerahkan bukti hasil swab antigen negatif, dan pengambilan racepack. Sebelum melakukan flag off untuk melepas peserta di garis awal, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengimbau agar para peserta dapat berhati-hati dan mengutamakan keselamatan.
“Kegiatan ini juga masih dalam rangka Hari Bakti PUPR ke-76 sekaligus memperingati Hari Jalan. Semoga kondisi jalan di Indonesia baik jalan nasional, provinsi, maupun kabupaten bisa lebih baik lagi ke depan. Terima kasih atas peran serta para goweser (para pesepeda). Tetap semangat dan hati-hati di jalan. Ini bukan kompetisi, utamakan keselamatan di jalan,” imbau Basuki.
Selain bersepeda, kegiatan kali ini juga merupakan ajang untuk berbagi dengan sesama. Sebelum para peserta mulai mengayuh sepedanya, Menteri Basuki secara simbolis menyerahkan bantuan dana kepada Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta.
Ditemui sebelum memulai bersepeda santai, Hadrianus Bambang Nurhadi Widihartono selaku ketua panitia menjelaskan bahwa seluruh kegiatan sepeda santai ini telah mendapat izin dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 dan diselenggarakan dengan protokol kesehatan yang ketat. Untuk mengantisipasi adanya peserta yang mengalami cedera, panitia juga sudah bekerjasama dengan tenaga medis, rumah sakit, dan juga mengasuransikan para pesepeda.
“Kegiatan ini menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Panitia telah berkoordinasi dengan pihak berwenang dan sudah mendapat izin dari Satgas Covid-19 baik dari Pemerintah Provinsi DKI, Kota Jakarta Selatan, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Cilegon, serta Pemerintah Provinsi Banten. Kami sudah memenuhi semua persyaratan untuk penyelenggaraan acara, semua peserta dan panitia juga sudah melakukan tes antigen dengan hasil negatif. Kami juga sudah kerjasama dengan beberapa rumah sakit sebagai rujukan jika ada keadaan darurat dan harus melakukan mitigasi,” tuturnya.
Sebagai informasi, rute yang dilintasi oleh peserta sepeda santai adalah Kantor Kementerian PUPR – Kota Tangerang – Kabupaten Tangerang – Jembatan Cidurian dan berakhir di kantor BPJN Banten. Total jarak tempuh 107 km, dengan rata-rata tempat istirahat berjarak 25 km. Kecepatan berkendara juga dibatasi karena ini merupakan sepeda santai, bukan kompetisi.
Hadir mengikuti kegiatan sepeda santai ini antara lain Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Mohammad Zainal Fatah, Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian, Direktur Jalan Bebas Hambatan Budi Harimawan Semihardjo, Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah I Akhmad Cahyadi dan Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah II Thomas Setiabudi Aden,
Turut mengikuti acara Kepala Pusat Analisis Pelaksanaan Kebijakan Hariyono Utomo, Direktur Pembangunan Jalan Hery Vaza, Direktur Kepatuhan Intern Subaiha Kipli, Direktur Bina Teknik Jalan dan Jembatan Nyoman Suaryana, Direktur Pembangunan Jembatan Yudha Handita Pandjiriawan, Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol Triono Junoasmono, serta Kepala BPJN Banten Wida Nurfaida. CM
(ars)