Surpres Calon Panglima TNI Diisukan Sudah Diterima Pimpinan DPR, Benarkah?
loading...
Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Golkar, Dave Laksono mengaku sudah mendengar isu surpres pencalonan panglima TNI telah diterima pimpinan DPR RI sejak sepekan lalu. FOTO/DOK.dpr.go.id
A
A
A
JAKARTA - Surat Presiden (Surpres) pencalonan Panglima TNI diisukan telah diterima oleh pimpinan DPR RI.Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Golkar, Dave Laksono pun mengamininya.
"Saya sudah dengar dari Minggu lalu (Surat Presiden sudah sampai di Ketua DPR RI)," kata Dave Laksono, Selasa (2/11/2021).
Menurutnya, informasi yang menyebut Puan Maharani menerima Surpres calon Panglima TNI hari ini malah baru ia dengar.
Baca juga: Calon Panglima TNI, Jokowi Diharapkan Tak Perlu Buru-buru Usulkan Nama
"Kalau soal katanya baru diterima hari ini saya baru tahu, soalnya kan belum dibaca dan dibahas di Bamus. Jadi menjadwalkan Rapim, dan setelah itu baru diputuskan di Bamus," kata Dave Laksono.
Dave berjanji segera memberitahukan kepada awak media terkait Surpres tersebut apabila sudah diterima resmi Komisi I DPR RI.
"Jadi harus menjadwalkan Rapim untuk Bamus kemudian menjadwalkan paripurna. Tapi Komisi I DPR belum mendapat informasi resmi soal Surpres sudah diterima Ketua DPR ini, nanti akan kami kabari jika sudah resmi," kata Dave Laksono.
Baca juga: Daftar Panglima TNI di Era Reformasi: dari Widodo AS hingga Hadi Tjahjanto
"Saya sudah dengar dari Minggu lalu (Surat Presiden sudah sampai di Ketua DPR RI)," kata Dave Laksono, Selasa (2/11/2021).
Menurutnya, informasi yang menyebut Puan Maharani menerima Surpres calon Panglima TNI hari ini malah baru ia dengar.
Baca juga: Calon Panglima TNI, Jokowi Diharapkan Tak Perlu Buru-buru Usulkan Nama
"Kalau soal katanya baru diterima hari ini saya baru tahu, soalnya kan belum dibaca dan dibahas di Bamus. Jadi menjadwalkan Rapim, dan setelah itu baru diputuskan di Bamus," kata Dave Laksono.
Dave berjanji segera memberitahukan kepada awak media terkait Surpres tersebut apabila sudah diterima resmi Komisi I DPR RI.
"Jadi harus menjadwalkan Rapim untuk Bamus kemudian menjadwalkan paripurna. Tapi Komisi I DPR belum mendapat informasi resmi soal Surpres sudah diterima Ketua DPR ini, nanti akan kami kabari jika sudah resmi," kata Dave Laksono.
Baca juga: Daftar Panglima TNI di Era Reformasi: dari Widodo AS hingga Hadi Tjahjanto
(abd)
Lihat Juga :
