Pengamat Nilai Sangat Mungkin PPP Raih Kembali Kejayaan Era Hamzah Haz

JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dinilai sangat memungkinkan untuk meraih kembali kejayaannya di era Hamzah Haz yang mampu duduk di kursi RI 2 pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) mendatang. Diketahui, pada 26 Juli 2001 silam, Hamzah Haz yang menjabat ketua umum PPP saat itu terpilih menjadi wakil presiden (Wapres) kesembilan.

"Sangat mungkin, PPP memiliki banyak kader populer dan mumpuni. Perhatikan saja, hampir semua kepala daerah provinsi pulau Jawa merupakan kader PPP," ujar Pengamat Politik dan Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi Riset dan Analisis (Sudra), Fadhli Harahab kepada SINDOnews, Senin (26/7/2021).

Dia memberikan contoh diantaranya Khofifah Indar Parawansa yang kini menjabat Gubernur Jawa Timur, Taj Yasin Maimoen atau biasa disapa Gus Yasin (Wakil Gubernur Jawa Tengah) dan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum. "Ketiga provinsi dengan pemilih besar ini dikuasai oleh kader PPP," kata Fadhli.

Fadhli berpendapat bahwa saat ini tinggal bagaimana PPP mampu mengonsolidasikan diri, mengumpulkan kembali yang tercecer, menguatkan yang lemah dan merangkul mereka yang tersisih. "Jangan larut dalam konflik yang berkepanjangan," tuturnya.

Dari beberapa nama yang disebutkan Fadhli, Khofifah Indar Parawansa yang paling berpeluang besar menjadi kandidat Pilpres 2024. "Karena beberapa kali masuk radar survei sebagai kandidat capres-cawapres. Tinggal mengatur strategi agar Khofifah mau diusung sebagai pasangan calon oleh Parpol koalisi," pungkasnya.

Sebelumnya, Politikus PPP Syaifullah Tamliha yang mengatakan partainya akan merebut kembali posisi RI 2 yang pernah terjadi di era Hamzah Haz 20 tahun silam. "Kami Insya Allah akan merebut kembali," kata Politikus PPP Syaifullah Tamliha. Rico Afrido Simanjuntak