La Nyalla: Evaluasi Petugas PPKM Darurat yang Over Acting

Sabtu, 17 Juli 2021 - 01:10 WIB
loading...
La Nyalla: Evaluasi...
Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti. Foto: Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti meminta pemerintah mengevaluasi petugas yang menjalankan kebijakan PPKM Darurat di lapangan yang menuai kontroversi.

Hal itu disampaikannya ketika menanggapi sejumlah keluhan dari pengusaha sektor kritikal dan esensial yang aktivitasnya terganggu selama PPKM Darurat. Padahal, dua sektor ini sangat diprioritaskan sebagaimana diatur dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 18 Tahun 2021.
Baca juga: PPKM Darurat Tak Akan Menghentikan Laju Surplus Neraca Perdagangan

"Pemerintah perlu segera mengevaluasi pelaksanaan PPKM Darurat di lapangan yang terlalu over acting, bahkan menuai kontroversi. Harus gerak cepat untuk memperbaikinya," ujarnya, Jumat (16/7/2021).

Mantan Ketua Umum PSSI ini melihat ada ketidakseragaman interpretasi petugas di lapangan. Akibatnya aktivitas di dua sektor itu menjadi terhambat. Dia mencontohkan keluhan dari pengusaha yang tergabung dalam Kadin Jawa Timur.

Mereka banyak yang terhambat dalam distribusi barang karena terjadi penyekatan sejumlah ruas jalan. Termasuk penutupan seluruh pintu keluar tol di Jawa Tengah, 16-22 Juli 2021. Padahal, barang-barang yang dikirim termasuk dalam kategori esensial dan kritikal.

"Ada pengusaha logistik dan distribusi barang utama yang tertahan dan harus melakukan lobi kepada atasan si petugas supaya bisa lewat. Ini kan karena tidak pahamnya petugas di lapangan," ungkapnya.

Keluhan juga disampaikan pelaku usaha restoran, warung makan, pedagang kaki lima dan UMKM. Pelaksanaan PPKM Darurat dinilai terlalu berlebihan padahal mereka sudah melaksanakan aturan take away. "Termasuk banyak yang protes adanya aturan jam malam. Sebaiknya pelaku usaha seperti ini diberi kelonggaran," kata La Nyalla.
Baca juga: Ketua DPD RI Minta Paket Obat Pasien Isoman Covid-19 Tak Diperjualbelikan

Senator asal Jawa Timur itu menyarankan agar petugas PPKM Darurat di lapangan benar-benar mengerti sektor-sektor apa saja yang diberi relaksasi. Karena itu, dia meminta agar sektor esensial dan kritikal harus dipastikan tidak terganggu dalam distribusi. "Cukup misalnya menunjukkan ID Card atau dokumen yang simpel atau dari bentuk angkutannya, para petugas di lapangan sudah paham," ucapnya.

Dia juga tidak ingin pelaksanaan PPKM Darurat menjadi tidak maksimal karena ketidakmampuan petugas di lapangan dalam menerjemahkan aturan. "PPKM Darurat diniatkan untuk pengendalian laju Covid-19. Namun, jangan sampai pelaksanaannya terkesan melupakan kebutuhan utama masyarakat. Artinya keduanya harus berjalan beriringan," katanya.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Ketua DPD Tekankan Pentingnya...
Ketua DPD Tekankan Pentingnya Kerja Sama Bareng Ombudsman
3 Anggota DPD Termuda...
3 Anggota DPD Termuda Periode 2024-2029, 2 di Antaranya Lulusan Kedokteran
Istimewanya FGD Penguatan...
Istimewanya FGD Penguatan Peran DPD di Yogyakarta
Ketua DPD La Nyalla...
Ketua DPD La Nyalla Kembali Duduki Kursi Senator, Agus Rahardjo Gagal Lolos
Uhuy! Ini 3 Faktor Komeng...
Uhuy! Ini 3 Faktor Komeng Bisa Raih Lebih dari 1 Juta Suara
Anggap DPD Kayak LSM,...
Anggap DPD Kayak LSM, Jimly Asshiddiqie: Dibubarin Aja
Ketua DPD Desak Pimpinan...
Ketua DPD Desak Pimpinan MPR Segera Tindak Lanjuti Penggantian Fadel Muhammad
Ketua DPD Minta Tamsil...
Ketua DPD Minta Tamsil Linrung Segera Dilantik Menjadi Wakil Ketua MPR
Masyarakat Wajib Pertahankan...
Masyarakat Wajib Pertahankan Sanitasi Meski PPKM Berakhir
Rekomendasi
Mudik Aman Sampai Tujuan,...
Mudik Aman Sampai Tujuan, BKI Berangkatkan Pemudik ke 6 Rute
Jelang Lebaran, Kemenko...
Jelang Lebaran, Kemenko Polkam Pastikan Distribusi Logistik di Jawa Barat Aman
Hamas Bantah Pernyataan...
Hamas Bantah Pernyataan Khaled Meshaal tentang Penyerahan Kekuasaan di Gaza
Berita Terkini
SBY dan Jokowi Bakal...
SBY dan Jokowi Bakal Salat Idulfitri 2025 di Masjid Istiqlal
35 menit yang lalu
379 Penyandang Disabilitas...
379 Penyandang Disabilitas Mendapatkan Kemudahan Mudik Lebaran
51 menit yang lalu
Jelang Idulfitri, Megawati...
Jelang Idulfitri, Megawati Nyekar ke Makam Taufiq Kiemas dan Fatmawati Soekarno
2 jam yang lalu
Meneladani Sikap Pemaaf...
Meneladani Sikap Pemaaf Menag Nasaruddin Umar di Momen Idulfitri
3 jam yang lalu
Peserta Program Mudik...
Peserta Program Mudik Gratis BUMN Tahun Ini Lampaui Target
3 jam yang lalu
Prabowo dan Gibran Akan...
Prabowo dan Gibran Akan Salat Idulfitri di Masjid Istiqlal
4 jam yang lalu
Infografis
4 Negara di Dunia yang...
4 Negara di Dunia yang Tidak Memiliki Pesawat Tempur
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved