IDI Ungkap Lonjakan Corona karena Varian Delta, Bukan Disebabkan Mudik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Slamet Budiarto, mengatakan lonjakan kasus virus Corona (Covid-19) saat ini, bukan disebabkan aktivitas mudik Idul Fitri 1442 H, tetapi karena masuknya varian delta yang berasal dari India.
Ia juga mengungkit ketika Indonesia dimasuki oleh warga negara asing (WNA) asal India melalui jalur udara. Padahal saat itu pandemi Covid-19 sedang melonjak di sana yang menjadi permulaan menyebarnya varian delta.
"Kan itu sempat ada satu pesawat orang India tidak terdeteksi saat itu sempat ramai kan, sempat viral, artinya penjagaan keluar masuk Indonesia dari luar negeri kurang ketat," jelas Slamet.
Sebagaimana diketahui, Menkes Budi Gunadi Sadikin telah melapor kepada Presiden Jokowi bahwa situasi Covid-19 di Tanah Air sangat memprihatinkan.
"Kami sampaikan memang sampai saat ini terjadi peningkatan luar biasa, dan itu penting untuk bisa fokusnya bukan hanya ke sisi hilir di sisi rumah sakit, di sisi penanganan orang sakit, tapi lebih penting lagi fokus ke sisi hulu bagaimana kita mencegah agar orang sehat ini jangan menjadi sakit," jelas Budi dilihat dari YouTube Sekretariat Presiden, beberapa waktu lalu.
Ia juga mengungkit ketika Indonesia dimasuki oleh warga negara asing (WNA) asal India melalui jalur udara. Padahal saat itu pandemi Covid-19 sedang melonjak di sana yang menjadi permulaan menyebarnya varian delta.
"Kan itu sempat ada satu pesawat orang India tidak terdeteksi saat itu sempat ramai kan, sempat viral, artinya penjagaan keluar masuk Indonesia dari luar negeri kurang ketat," jelas Slamet.
Sebagaimana diketahui, Menkes Budi Gunadi Sadikin telah melapor kepada Presiden Jokowi bahwa situasi Covid-19 di Tanah Air sangat memprihatinkan.
"Kami sampaikan memang sampai saat ini terjadi peningkatan luar biasa, dan itu penting untuk bisa fokusnya bukan hanya ke sisi hilir di sisi rumah sakit, di sisi penanganan orang sakit, tapi lebih penting lagi fokus ke sisi hulu bagaimana kita mencegah agar orang sehat ini jangan menjadi sakit," jelas Budi dilihat dari YouTube Sekretariat Presiden, beberapa waktu lalu.
(maf)