Diusulkan Jadi Dubes Spanyol, Eks Menkes Terawan Menolak?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah resmi mengirim surat ke DPR mengenai pencalonan 32 duta besar. Dar daftar nama tersebut, ada nama mantan Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto .
Terawan diusulkan menjadi Duta Besar Indonesia di Spanyol dan berkedudukan di Madrid. Namun belakangan, beredar isu bahwa Terawan mundur sebagai calon duta besar. Hal ini juga sudah didengar oleh para anggota Komisi I DPR.
“Itu (mundurnya Terawan-red) yang akan kita bahas ulang. Karena tadi ada isu sedikit soal Pak Terawan. Makanya kita mau konfirmasi ulang. Obrolan saya dengan Pak Sekjen begitu,” kata Anggota Komisi I DPR Fraksi NasDem Muhammad Farhan ketika dihubungi, Kamis (20/5/2021).
Farhan menjelaskan, nama Terawan diusulkan menjadi dubes oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa. Karena diusulkan oleh KSAD, maka calon pengganti Terawan sebagai dubes juga harus dicari oleh KSAD. “Kalau yang mengusulkan adalah KSAD, maka KSAD harus mencarinya dong,” katanya.
Farhan mengatakan, Komisi I DPR juga akan menggelar rapat untuk memastikan apakah Terawan benar mundur sebagai duta besar atau tidak.
Seperti diberitan sebelumnya, nama Terawan sempat masuk ke dalam 32 nama calon duta besar (dubes) luar biasa yang beredar di lingkaran media. Terawan dicalonkan sebagai Dubes Spanyol yang berkedudukan di Madrid.
Terawan diusulkan menjadi Duta Besar Indonesia di Spanyol dan berkedudukan di Madrid. Namun belakangan, beredar isu bahwa Terawan mundur sebagai calon duta besar. Hal ini juga sudah didengar oleh para anggota Komisi I DPR.
“Itu (mundurnya Terawan-red) yang akan kita bahas ulang. Karena tadi ada isu sedikit soal Pak Terawan. Makanya kita mau konfirmasi ulang. Obrolan saya dengan Pak Sekjen begitu,” kata Anggota Komisi I DPR Fraksi NasDem Muhammad Farhan ketika dihubungi, Kamis (20/5/2021).
Farhan menjelaskan, nama Terawan diusulkan menjadi dubes oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa. Karena diusulkan oleh KSAD, maka calon pengganti Terawan sebagai dubes juga harus dicari oleh KSAD. “Kalau yang mengusulkan adalah KSAD, maka KSAD harus mencarinya dong,” katanya.
Farhan mengatakan, Komisi I DPR juga akan menggelar rapat untuk memastikan apakah Terawan benar mundur sebagai duta besar atau tidak.
Seperti diberitan sebelumnya, nama Terawan sempat masuk ke dalam 32 nama calon duta besar (dubes) luar biasa yang beredar di lingkaran media. Terawan dicalonkan sebagai Dubes Spanyol yang berkedudukan di Madrid.
(dam)