Darmizal: Prestasi dan Rekam Jejak Cemerlang Tak Jamin Lulus Tes ASN

Senin, 17 Mei 2021 - 06:50 WIB
loading...
Darmizal: Prestasi dan...
Ketua Umum Relawan Jokowi (ReJO), HM Darmizal merespons terkait Indonesia dihebohkan pemberitaan 75 pegawai KPK yang tidak lolos TWK. Foto/Erfan Maruf/MPI
A A A
JAKARTA - Ketua Umum Relawan Jokowi (ReJO), HM Darmizal merespons terkait Indonesia dihebohkan dengan pemberitaan 75 pegawai KPK yang tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK). Menurutnya, yang tidak lolos termasuk penyidik senior paling populer Novel Baswedan dan Sujanarko, Direktur KPK yang pernah mendapat predikat pegawai berprestasi.



"Prosesnya pastilah legal, telah sesuai aturan main yang berlaku dalam perekrutan pegawai menjadi ASN. Soal peserta tes nya berprestasi, senior, punya rekam jejak cemerlang, tak bisa jadi jaminan lulus tes jadi pegawai atau ASN. Ini sudah jadi warisan sengkarut panjang nasional sejak dulu dari masa ke masa. Satu kenyataan yang sulit untuk bisa dipungkiri," tuturnya.

Contoh lain lanjut Darmizal, bisa dilihat pada saat tes masuk perguruan tinggi. Meski juara umum di sekolah, nilai ujian nasional tinggi, ternyata tidak jaminan untuk lulus tes. Bahkan yang lulus adalah yang prestasinya biasa-biasa saja di sekolah.

"Puluhan ribu orang yang ikut tes pegawai sebuah kementerian misalnya. Walaupun memiliki rekam jejak hebat, IPK tinggi, belum tentu lulus tes masuk pegawai. Kadang yang lulus tes itu secara akademis biasa-biasa saja," sambung Darmizal.

Karena itulah, Darmizal juga mengatakan rasanya sistem tes secara nasional, khususnya untuk pegawai atau ASN memang perlu untuk dievaluasi dan perlu dikaji ulang. Sistem perekrutan seperti apa yang paling sesuai untuk pegawai atau ASN. Apakah tes yang cocok itu berbasis teori atau berbasis kompetensi? Atau apakah implementasinya seragam atau berbeda-beda di setiap lembaga sesuai kebutuhan.

"Inilah yang perlu dievaluasi menyeluruh secara nasional oleh lembaga terkait dengan penyaringan pegawai atau ASN," ungkap politikus Partai Demokrat yang bergabung dalam kepengurusan partai hasil KLB pimpinan Moeldoko itu.

Sehingga kata dia, nantinya ketika mereka yang merasa pintar atau yang terlihat berprestasi, kemudian gagal tes, lalu ramai-ramai menyalahkan orang lain.

"Menyalahkan pimpinan lembaganya, menyalahkan siapa saja yang tidak disenangi, menyalahkan pimpinan KPK yang masa baktinya sangat terbatas. Bahkan kembali Menyalahkan Presiden yang tidak ada kaitannya dengan proses rekrutmen tersebut dan lain lain," pungkas dia.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
KPK Sita Dokumen hingga...
KPK Sita Dokumen hingga BBE dari Penggeledahan Kantor Dinas Perumahan dan Permukiman Lampung Tengah
KPK Geledah Kantor Dinas...
KPK Geledah Kantor Dinas Perumahan dan Permukiman Lampung Tengah
Kasus TPPU Syahrul Yasin...
Kasus TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Periksa Rasamala Aritonang
Pakar Hukum Nilai Kasus...
Pakar Hukum Nilai Kasus Hukum La Nyalla Terkesan Dipaksakan
Tahanan KPK Termasuk...
Tahanan KPK Termasuk Hasto Rayakan Paskah di Rutan Merah Putih
Mahfud MD Apresiasi...
Mahfud MD Apresiasi Peran Presiden Prabowo Dalam Pemberantasan Korupsi
Cegah Persepsi Negatif,...
Cegah Persepsi Negatif, KPK Diminta Transparan Terkait Penggeledahan Rumah La Nyalla
Sidang Korupsi Timah,...
Sidang Korupsi Timah, Ahli Soroti Adanya Kekeliruan Perhitungan Kerugian Negara
Pengesahan RUU Perampasan...
Pengesahan RUU Perampasan Aset Tingkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Pemberantasan Korupsi
Rekomendasi
Seluruh Pekerja di Ekosistem...
Seluruh Pekerja di Ekosistem MBG Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan
Motori Transisi Energi,...
Motori Transisi Energi, PLN EPI Pamer Keunggulan di Ajang GHES
LG Batal Tanam Investasi...
LG Batal Tanam Investasi Rp129 Triliun, Prabowo: Pasti Ada Gantinya, Indonesia Cerah
Berita Terkini
Daftar Pati TNI Dimutasi...
Daftar Pati TNI Dimutasi Jadi Stafsus KSAD sebelum Lebaran 2025, Ini Nama-namanya
2 jam yang lalu
Bima Arya Sarankan Lucky...
Bima Arya Sarankan Lucky Hakim Pakai Transportasi Umum PP Jakarta-Indramayu selama Magang di Kemendagri
5 jam yang lalu
Sahroni Sudah Lihat...
Sahroni Sudah Lihat Serangan ke Kejagung Sejak Buka Kasus-kasus Besar
5 jam yang lalu
KPK Sita Dokumen hingga...
KPK Sita Dokumen hingga BBE dari Penggeledahan Kantor Dinas Perumahan dan Permukiman Lampung Tengah
6 jam yang lalu
Di Tengah Tantangan...
Di Tengah Tantangan Global, Rampai Nusantara Terus Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
7 jam yang lalu
Pimpin Gerakan Tanam...
Pimpin Gerakan Tanam Sejuta Pohon di Hari Bumi, Menag: Tokoh Agama Beri Teladan Pelestarian Alam
7 jam yang lalu
Infografis
3 Penyebab Para Jenderal...
3 Penyebab Para Jenderal Israel Sudah Tak Ingin Serang Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved