Update Korban Meninggal Akibat Gempa di Malang Menjadi 8 Orang
loading...
A
A
A
JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menerima laporan terbaru terkait jumlah korban yang meninggal dunia akibat gempa bumi magnitudo 6,1 di Selatan Jawa. Berdasarkan laporan terkini dari BPBD, jumlah korban meninggal dunia menjadi delapan orang.
Selain itu, dilaporkan masih ada satu orang yang mengalami luka berat dan 22 lainnya luka ringan akibat gempa yang mengguncang Malang dan sekitaran Jawa Timur (Jatim). Data itu terakhir diterima BNPB pada Sabtu, 10 April 2021 sekira pukul 21.00 WIB.
"Berdasarkan data yang diterima Pusdalops BNPB per 21.00 WIB, ada sebanyak 8 orang meninggal dunia, 1 orang luka berat, dan 22 orang luka ringan," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati melalui keterangan resminya, Sabtu (10/4/2021).
Lebih lanjut, Raditya membeberkan, dalam rangka penanganan darurat gempa bumi Selatan Malang, BPBD Provinsi Jawa Timur terus melakukan koordinasi bersama 38 BPBD lainnya, serta BMKG, instansi Kementerian/Lembaga terkait dan unsur TNI/Polri.
"Adapun, status tanggap darurat bencana bagi tiap-tiap Kabupaten/Kota sudah dalam proses penyusunan dan akan segera ditetapkan menyusul perkembangan data dan laporan tim di lapangan" imbuhnya.
Sekadar informasi, gempa berkekuatan magnitudo 6,1 mengguncang daerah Malang dan sekitaran Jawa Timur pada Sabtu (10/4/2021) pukul 14.00 WIB. Gempa yang berpusat di laut Selatan Jawa itu berada di kedalaman 80 kilometer.
Akibat gempa tersebut, ratusan rumah mengalami kerusakan mulai dari berat hingga ringan. Tak hanya itu, bangunan serta fasilitas publik juga luluhlantak akibat gempa itu. Hingga saat ini, delapan korban jiwa dilaporkan meninggal dunia.
Selain itu, dilaporkan masih ada satu orang yang mengalami luka berat dan 22 lainnya luka ringan akibat gempa yang mengguncang Malang dan sekitaran Jawa Timur (Jatim). Data itu terakhir diterima BNPB pada Sabtu, 10 April 2021 sekira pukul 21.00 WIB.
"Berdasarkan data yang diterima Pusdalops BNPB per 21.00 WIB, ada sebanyak 8 orang meninggal dunia, 1 orang luka berat, dan 22 orang luka ringan," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati melalui keterangan resminya, Sabtu (10/4/2021).
Lebih lanjut, Raditya membeberkan, dalam rangka penanganan darurat gempa bumi Selatan Malang, BPBD Provinsi Jawa Timur terus melakukan koordinasi bersama 38 BPBD lainnya, serta BMKG, instansi Kementerian/Lembaga terkait dan unsur TNI/Polri.
"Adapun, status tanggap darurat bencana bagi tiap-tiap Kabupaten/Kota sudah dalam proses penyusunan dan akan segera ditetapkan menyusul perkembangan data dan laporan tim di lapangan" imbuhnya.
Sekadar informasi, gempa berkekuatan magnitudo 6,1 mengguncang daerah Malang dan sekitaran Jawa Timur pada Sabtu (10/4/2021) pukul 14.00 WIB. Gempa yang berpusat di laut Selatan Jawa itu berada di kedalaman 80 kilometer.
Akibat gempa tersebut, ratusan rumah mengalami kerusakan mulai dari berat hingga ringan. Tak hanya itu, bangunan serta fasilitas publik juga luluhlantak akibat gempa itu. Hingga saat ini, delapan korban jiwa dilaporkan meninggal dunia.
(thm)