Dukung Kebangkitan Pariwisata Pascapandemi, BNSP Percepat Sertifikasi Kompetensi

Kamis, 08 April 2021 - 19:59 WIB
loading...
Dukung Kebangkitan Pariwisata...
Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) mendorong percepatan sertifikasi kompetensi khususnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) mendorong percepatan sertifikasi kompetensi di semua sektor, khususnya sektor-sektor yang sangat terdampak pandemi Covid-19 seperti sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Hal itu diungkapkan anggota BNSP, Bonardo Aldo Tobing saat menghadiri pelaksanaan uji kompetensi menggunakan program PSKK yang digelar oleh LSP Rajawali Hospitality Nusantara untuk mensertifikasi bidang hotel dan restoran khususnya SDM Hotel Mulia Senayan sebanyak 600 orang secara bertahap.

“Untuk memastikan kebangkitan pariwisata, peningkatan kompetensi SDM pariwisata yang kompeten perlu dilakukan. Yaitu dengan memiliki bukti kompetensi berupa sertifikat kompetensi yang diterbitkan oleh Lembaga yang diberi otoritas oleh Negara yaitu BNSP,” kata Aldo, Kamis, (8/4/2021).

Berkaitan dengan itu, kata Aldo, salah satu upaya BNSP untuk mempercepat sertifikasi kompetensi yaitu melalui program subsidi PSKK menggunakan APBN sebagai stimulus yang disalurkan melalui LSP terlisensi BNSP. Koordinator Bidang Sertifikasi BNSP itu memastikan proses pelaksanaan uji kompetensi berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip asesmen dan penjaminan mutu sehingga setiap keputusan sertifikasi dapat dipertanggungjawabkan oleh LSP. “Dengan dilaksanakannya uji kompetensi bidang perhotelan diharapkan SDM Pariwisata kita semakin unggul sehingga dapat segera bangkit dari keterpurukan dampak pandemi covid-19,” ujar dia. Sementara itu, Manajer Hotel Mulia, Martino Tanor menyambut baik pelaksanaan uji kompetensi tersebut. Menurut Martino, uji kompetensi diperlukan bagi seluruh tenaga kerja ataupun calon tenaga kerja bidang perhotelan meski mereka sudah memiliki ijazah. “Sertifikasi uji kompetensi diperlukan, walaupun secara de facto staff sudah mendapatkan ijazah kelulusan dari institusi pendidikan yang mereka pelajari,” kata Martino.

Martino menjelaskan, perkembangan zaman yang begitu pesat menuntut SDM industri pariwisata hotelier mendapatkan pengakuan atau lisensi bahwa mereka layak diakui sebagai pelaku pariwisata yang layak diperhitungkan. “Mengingat persaingan tenaga kerja di industri perhotelan yang semakin ketat saat ini,” ungkap Martino.

Andi Yusuf Tooy , salah satu peserta uji kompetensi pun turut menyambut baik program tersebut. Andi berharap program semacam ini ditingkatkan dan melibatkan lebih banyak lagi tenaga kerja perhotelan. “Alhamdulillah, acaranya sukses, semua happy dan bersemangat ikut acara ini. Apalagi ini sertifikasi pertama selama pandemi. Semoga lebih di perbanyak pesertanya dari karyawan yang belum ikut. Agar lebih banyak yang bisa diakui dan punya sertifikasi. Terima kasih atas bantuannya,” kata Andi.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Perang Dagang dan Prospek...
Perang Dagang dan Prospek Industri Perhotelan Indonesia
Universitas LIA dan...
Universitas LIA dan Kemenpar Perkuat Kerja Sama Majukan Desa Wisata
Lisensi Sertifikasi...
Lisensi Sertifikasi Profesi ke LSP Global Otomotif Dorong Kualitas SDM dan Industri
Wujudkan Asta Cita,...
Wujudkan Asta Cita, InJourney Komitmen Kembangkan Pariwisata Indonesia
Jagat Ingin Gandeng...
Jagat Ingin Gandeng Pemda dan Pelaku Industri Pariwisata
Prabowo Siapkan Program...
Prabowo Siapkan Program Strategis untuk Menekan Pengangguran, Apa Saja?
Kunjungi Radin Inten...
Kunjungi Radin Inten II, Zita Minta Pembangunan Desa Wisata Libatkan Keluarga Pahlawan
Festival Pacu Jalur...
Festival Pacu Jalur Tradisional Masuk 10 Karisma Event Nusantara Kemenparekraf
Menparekraf Minta OTA...
Menparekraf Minta OTA Asing Ikuti Regulasi: Tidak Boleh Ada yang Dirugikan
Rekomendasi
Breaking News! Kuta...
Breaking News! Kuta Selatan Bali Diguncang Gempa Bumi Magnitudo 5,4
Sinopsis Sinetron Kasih...
Sinopsis Sinetron Kasih Jannah Eps 46: Penelusuran Jejak Masa Lalu Nurmala
Krisis Litium di China...
Krisis Litium di China Picu Kekhawatiran Global
Berita Terkini
Prabowo Sudah Tanda...
Prabowo Sudah Tanda Tangani UU TNI Sebelum Lebaran 2025
16 menit yang lalu
Isu Matahari Kembar...
Isu Matahari Kembar saat Kunjungan ke Jokowi, Gerindra: Menteri Berkomitmen Terhadap Prabowo
59 menit yang lalu
Akhiri Masa Reses, DPR...
Akhiri Masa Reses, DPR Bakal Prioritas Bahas 8 RUU
1 jam yang lalu
Sidang Hasto dengan...
Sidang Hasto dengan Agenda Pemeriksaan Saksi, Hakim Larang Wartawan Live Streaming
1 jam yang lalu
Sempat Dibahas 2012,...
Sempat Dibahas 2012, Komisi III DPR Pastikan Pembahasan RUU KUHAP Transparan
1 jam yang lalu
Sinyal Pertemuan Lanjutan...
Sinyal Pertemuan Lanjutan Prabowo dan Megawati, Gerindra: Itu Suatu yang Baik!
2 jam yang lalu
Infografis
Irlandia Dukung Kasus...
Irlandia Dukung Kasus Genosida Gaza, Israel Tutup Kedubesnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved