Capres Terkuat, Elektabilitas Anies dan Ganjar Dinilai Dipengaruhi Medsos
loading...
A
A
A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo paling banyak disukai anak muda berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia yang diumumkan pada Minggu 21 Maret 2021.
Dari 17 nama yang masuk survei tersebut, Anies Baswedan menempati posisi teratas dengan 15,2 %, kemudian diikuti Ganjar Pranowo dengan 13,7 %.
Menanggapi hal itu, Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai generasi pemilih muda lebih banyak mengenal tokoh dari interaksi media sosial (medsos). "Anies Ganjar merefleksikan itu," ujar Dedi Kurnia Syah kepada SINDOnews, Senin (22/3/2021).
Sementara itu, kata dia, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang selama ini memimpin perolehan survei elektabilitas telah kehilangan momentum pemilih muda.
"Hanya saja, pemilih muda jika dikonversi saat pemilihan berlangsung, porsinya masih cukup kecil, jika 2024 mayoritas mereka dapat digerakkan untuk memilih, potensi Anies dan Ganjar semakin besar," tuturnya.
Adapun 17 nama yang ada dalam survei Indikator Politik Indonesia itu selain Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo adalah Ridwan Kamil (10,2 %), Sandiaga Salahuddin Uno (9,8 %), Prabowo Subianto (9,5 %), Agus Harimurti Yudhoyono (4,1 %), Erick Thohir (1,5 %), Tito Karnavian (1,2 %).
Kemudian, Puan Maharani (1,1 %), Gatot Nurmantyo (0,8 %), Khofifah Indar Parawansa (0,7 %), KH Ma'ruf Amin (0,4 %), Budi Gunawan (0,4 %), Bambang Soesatyo (0,4 %), Airlangga Hartarto (0,2 %), Mahfud MD (0,2 %), Muhaimin Iskandar (0,0 %).
"Saat ini lebih banyak anak muda yang belum memilih nama untuk menjadi presiden jika Pemilu diadakan sekarang. Di antara nama-nama yang ada, pilihan lebih banyak pada Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, dan Prabowo Subianto. Nama-nama lain lebih sedikit dipilih," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi.
Lihat Juga: Menerka Jalan Politik Anies setelah Pilkada 2024: Makin Lengket dengan PDIP atau Tancap Gas Bikin Ormas?
Dari 17 nama yang masuk survei tersebut, Anies Baswedan menempati posisi teratas dengan 15,2 %, kemudian diikuti Ganjar Pranowo dengan 13,7 %.
Menanggapi hal itu, Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai generasi pemilih muda lebih banyak mengenal tokoh dari interaksi media sosial (medsos). "Anies Ganjar merefleksikan itu," ujar Dedi Kurnia Syah kepada SINDOnews, Senin (22/3/2021).
Sementara itu, kata dia, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang selama ini memimpin perolehan survei elektabilitas telah kehilangan momentum pemilih muda.
"Hanya saja, pemilih muda jika dikonversi saat pemilihan berlangsung, porsinya masih cukup kecil, jika 2024 mayoritas mereka dapat digerakkan untuk memilih, potensi Anies dan Ganjar semakin besar," tuturnya.
Adapun 17 nama yang ada dalam survei Indikator Politik Indonesia itu selain Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo adalah Ridwan Kamil (10,2 %), Sandiaga Salahuddin Uno (9,8 %), Prabowo Subianto (9,5 %), Agus Harimurti Yudhoyono (4,1 %), Erick Thohir (1,5 %), Tito Karnavian (1,2 %).
Kemudian, Puan Maharani (1,1 %), Gatot Nurmantyo (0,8 %), Khofifah Indar Parawansa (0,7 %), KH Ma'ruf Amin (0,4 %), Budi Gunawan (0,4 %), Bambang Soesatyo (0,4 %), Airlangga Hartarto (0,2 %), Mahfud MD (0,2 %), Muhaimin Iskandar (0,0 %).
"Saat ini lebih banyak anak muda yang belum memilih nama untuk menjadi presiden jika Pemilu diadakan sekarang. Di antara nama-nama yang ada, pilihan lebih banyak pada Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, dan Prabowo Subianto. Nama-nama lain lebih sedikit dipilih," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi.
Lihat Juga: Menerka Jalan Politik Anies setelah Pilkada 2024: Makin Lengket dengan PDIP atau Tancap Gas Bikin Ormas?
(dam)