Targetkan Kemenangan di Pilpres dan Pileg 2024, Airlangga: Strategi Tak Perlu Diumbar
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto mengakui Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) partainya telah merumuskan strategi pemenangan Pemilu 2024 mendatang. tetapi dia enggan menjelaskannya.
Dalam pidato penutupan Rapimnas Partai Golkar, Airlangga menyampaikan bahwa rapat ini juga mengambil keputusan-keputusan yang bersifat strategis. Akan tetapi, karena keputusan ini dianggap strategis, maka sifatnya hanya untuk internal partai.
(Baca: Hasil Rapimnas, Golkar Institute Dipertahankan dan Dilanjutkan)
"Karena sifatnya strategi pemenangan. Untuk itu pemenangan pemilu legislatif, pemilu presiden, maupun pilkada, sehingga tidak diumbar kepada publik," kata Airlangga dalam pidatonya, Sabtu (6/3/2021).
Setelah pidato penutupan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu kembali disinggung soal strategi pemenangan yang dimaksud. Lagi-lagi, dia tak mau mengumbar dengan alasan partai Golkar ingin menang. "Kalau mau menang kan strategi tidak diumbar ke publik," ujarnya menegaskan.
(Baca: Tutup Rapimnas Airlangga Tegaskan Partai Golkar Tolak Revisi UU Pemilu)
Kendati demikian, Airlangga menegaskan bahwa Partai Golkar dalam Pemilu 2024 mendatang telah menargetkan kemenangan di pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg). Seiring dengan itu, partai berlambang pohon beringin ini tengah menyolidkan jaringan di bawah.
"Mulai segera kita akan mempersiapkan kesiapan daripada jaringan yang ada di partai golkar, baik itu di tingkat provinsi, kabupaten kota, desa, kelurahan, dengan strategi-strategi yang tentu mendorong fungsionaris-fungsionaris yang ada untuk difungsikan," pungkasnya.
Dalam pidato penutupan Rapimnas Partai Golkar, Airlangga menyampaikan bahwa rapat ini juga mengambil keputusan-keputusan yang bersifat strategis. Akan tetapi, karena keputusan ini dianggap strategis, maka sifatnya hanya untuk internal partai.
(Baca: Hasil Rapimnas, Golkar Institute Dipertahankan dan Dilanjutkan)
"Karena sifatnya strategi pemenangan. Untuk itu pemenangan pemilu legislatif, pemilu presiden, maupun pilkada, sehingga tidak diumbar kepada publik," kata Airlangga dalam pidatonya, Sabtu (6/3/2021).
Setelah pidato penutupan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu kembali disinggung soal strategi pemenangan yang dimaksud. Lagi-lagi, dia tak mau mengumbar dengan alasan partai Golkar ingin menang. "Kalau mau menang kan strategi tidak diumbar ke publik," ujarnya menegaskan.
(Baca: Tutup Rapimnas Airlangga Tegaskan Partai Golkar Tolak Revisi UU Pemilu)
Kendati demikian, Airlangga menegaskan bahwa Partai Golkar dalam Pemilu 2024 mendatang telah menargetkan kemenangan di pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg). Seiring dengan itu, partai berlambang pohon beringin ini tengah menyolidkan jaringan di bawah.
"Mulai segera kita akan mempersiapkan kesiapan daripada jaringan yang ada di partai golkar, baik itu di tingkat provinsi, kabupaten kota, desa, kelurahan, dengan strategi-strategi yang tentu mendorong fungsionaris-fungsionaris yang ada untuk difungsikan," pungkasnya.
(muh)