Mutasi 114 Pati TNI, Dua Pejabat Kemenko Polhukam Promosi Menjadi Pangdam

JAKARTA - Dua pejabat eselon satu di Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan ( Kemenko Polhukam ) dipromosikan sebagai Panglima Kodam IV Diponegoro dan Panglima Kodam XVI Pattimura. Kedua pejabat itu masing-masing adalah Mayjen TNI Rudianto dan Mayjen TNI Jeffry Apoly Rahawarin

Sebelumnya, Mayjen TNI Rudianto merupakan Deputi Bidang Koordinasi Pertahanan Negara Kemenko Polhukam. Sementara Mayjen TNI Jeffry Apoly Rahawarin adalah Staf Ahli bidang SDM dan Teknologi Kemenko Polhukam.

(Baca: Mutasi Pati TNI, Jenderal Bintang Dua Ini Jadi Kepala RSPAD Gatot Soebroto)

Demikian isi Surat Keputusan Panglima TNI tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI, yang diterima redaksi.

“Iya betul, kemarin saat rapat dengan sesmenko, deputi, staf ahli, dan staf khusus, pak Menko sudah memberikan selamat kepada Mayjen Rudianto dan Mayjen Jeffry, dengan jabatan baru masing-masing sebagai Pangdam Diponegoro dan Pangdam Pattimura. Alhamdulillah, kita semua senang dan bangga tentu” ujar Staf Khusus Bidang Komunikasi Menko Polhukam, Rizal Mustary saat dihubungi lewat telepon, Kamis (25/2).

(Baca: Tanggul Citarum Jebol, Warga Kebanjiran, Pangdam III/Siliwangi: Kami Siap Perbaiki)

Di tempat tugas baru, Mayjen TNI Rudianto menggantikan Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari yang selanjutnya akan menjadi Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad). Sementara Mayjen TNI Jeffry Apoly menggantikan Mayjen TNI Agus Rohman yang kini menjabat Pangkogabwilhan III. Mutasi kali ini melibatkan cukup banyak perwira tinggi (pati) yakni sebanyak 114 orang.

Dalam catatan redaksi, ini pertama kali di Kemenko Polhukam dimana dua pejabat eselon satu secara bersamaan mendapatkan promosi menjadi Panglima pada Komando Daerah Militer (Kodam) dalam satu keputusan mutasi.