Adinda, Panggilan Khas Nadjamuddin Ramly kepada yang Lebih Muda
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tokoh Muhammadiyah yang juga Mantan Wakil Sekjen (Wasekjen) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nadjamuddin Ramly , meninggal dunia pada Sabtu 20 Februari 2021 malam di Bandung, Jawa Barat.
Sebagai aktivis, Bang Nadja-begitu sapaannya, memiliki pergaulan yang sangat luas. Kepergian Nadjamuddin Ramly membuat banyak kader Persyarikatan kaget, salah satunya Abdul Rohim Ghazali.
Rohim mengenang sosok Bang Nadja sebagai figur yang tegas, lugas dan baik hati. Empat hari lalu, Rohim sempat bercanda dengan almarhum, dengan harapan bisa meningkatkan imun yang bersangkutan.
"Empat hari lalu, saya candain abang dengan video lucu Ustadz Das'ad Latif tentang ucapan I Love You pada istri, agar abang gembira karena kegembiraan bisa meningkatkan imun. Abang yang dikabarkan terkena Covid, merespons dengan dua emot tertawa," kata Rohim dikutip dari postingan akun Facebooknya, Minggu (21/2/2021).
Baca juga: Nadjamuddin Ramly Meninggal, Ketum Muhammadiyah Haedar Nashir Berdukacita
Rohim mengira kondisi Bang Nadja baik-baik saja, karena yang bersangkutan masih bisa membalas kiriman video menarik itu dengan dua emoticon jempol. Rohim lalu mengirim pesan menanyakan kabar Bang Nadja, namun tidak ada respons.
"Saya japri abang untuk menanyakan kabar, tidak ada respons. Saya cari tahu melalui seorang sahabat di Bandung, ternyata abang tidak baik-baik saja, terbaring dengan alat bantu pernapasan menunggu kamar ICU yang masih penuh," jelasnya.
"Kabarnya abang tak mau dirujuk ke tempat lain karena di RS itu pula, istri abang yang kondisinya lebih parah lebih dulu masuk ICU. Saya pun melafal doa yang saya bisa untuk kesembuhan abang," tambah dia.
Rohim kaget saat mendapat kabar kondisi Bang Nadja kritis dan dilarikan ke rumah sakit lain pada Sabtu 20 Februari 2021. Air matanya tak terbendung saat mendapat kabar Bang Nadja telah tiada.
"Dan tiba-tiba saya tak bisa berkata apa-apa lagi, hanya air mata menetes tak terasa, karena abang dikabarkan telah tiada. Ya Allah, Bang Nadja yang lincah, ceria, dan tampak sehat perkasa itu rasanya sulit dipercaya telah pergi untuk selamanya," ucap Rohim.
Baca juga: Farouk Muhammad Meninggal Dunia
Rohim memiliki banyak kenangan dengan Bang Nadja. Kendati kerap berbeda pandangan, namun baginya mendiang paling istimewa karena dalam amarahnya selalu ada rasa sayang.
"Adinda, itulah panggilan abang yang khas untuk semua orang yang usianya lebih muda. Tapi itu tak membuat kita berjarak, malah semakin akrab. 'Hidup ini hanya numpang lewat adinda, apalagi yang kita cari,' itulah kata abang suatu ketika. Selamat jalan Bang Nadja, dinda yakin, kini abang menemukan apa yang abang cari. Kehidupan baru yang lebih hakiki. Salamku untuk semua sahabat yang ada di sana ya bang. Semoga abang, dan sahabat-sahabatku yang di sana bahagia, amin," pungkas Rohim.
Sebagai aktivis, Bang Nadja-begitu sapaannya, memiliki pergaulan yang sangat luas. Kepergian Nadjamuddin Ramly membuat banyak kader Persyarikatan kaget, salah satunya Abdul Rohim Ghazali.
Rohim mengenang sosok Bang Nadja sebagai figur yang tegas, lugas dan baik hati. Empat hari lalu, Rohim sempat bercanda dengan almarhum, dengan harapan bisa meningkatkan imun yang bersangkutan.
"Empat hari lalu, saya candain abang dengan video lucu Ustadz Das'ad Latif tentang ucapan I Love You pada istri, agar abang gembira karena kegembiraan bisa meningkatkan imun. Abang yang dikabarkan terkena Covid, merespons dengan dua emot tertawa," kata Rohim dikutip dari postingan akun Facebooknya, Minggu (21/2/2021).
Baca juga: Nadjamuddin Ramly Meninggal, Ketum Muhammadiyah Haedar Nashir Berdukacita
Rohim mengira kondisi Bang Nadja baik-baik saja, karena yang bersangkutan masih bisa membalas kiriman video menarik itu dengan dua emoticon jempol. Rohim lalu mengirim pesan menanyakan kabar Bang Nadja, namun tidak ada respons.
"Saya japri abang untuk menanyakan kabar, tidak ada respons. Saya cari tahu melalui seorang sahabat di Bandung, ternyata abang tidak baik-baik saja, terbaring dengan alat bantu pernapasan menunggu kamar ICU yang masih penuh," jelasnya.
"Kabarnya abang tak mau dirujuk ke tempat lain karena di RS itu pula, istri abang yang kondisinya lebih parah lebih dulu masuk ICU. Saya pun melafal doa yang saya bisa untuk kesembuhan abang," tambah dia.
Rohim kaget saat mendapat kabar kondisi Bang Nadja kritis dan dilarikan ke rumah sakit lain pada Sabtu 20 Februari 2021. Air matanya tak terbendung saat mendapat kabar Bang Nadja telah tiada.
"Dan tiba-tiba saya tak bisa berkata apa-apa lagi, hanya air mata menetes tak terasa, karena abang dikabarkan telah tiada. Ya Allah, Bang Nadja yang lincah, ceria, dan tampak sehat perkasa itu rasanya sulit dipercaya telah pergi untuk selamanya," ucap Rohim.
Baca juga: Farouk Muhammad Meninggal Dunia
Rohim memiliki banyak kenangan dengan Bang Nadja. Kendati kerap berbeda pandangan, namun baginya mendiang paling istimewa karena dalam amarahnya selalu ada rasa sayang.
"Adinda, itulah panggilan abang yang khas untuk semua orang yang usianya lebih muda. Tapi itu tak membuat kita berjarak, malah semakin akrab. 'Hidup ini hanya numpang lewat adinda, apalagi yang kita cari,' itulah kata abang suatu ketika. Selamat jalan Bang Nadja, dinda yakin, kini abang menemukan apa yang abang cari. Kehidupan baru yang lebih hakiki. Salamku untuk semua sahabat yang ada di sana ya bang. Semoga abang, dan sahabat-sahabatku yang di sana bahagia, amin," pungkas Rohim.
(zik)