161 Dokter Umum dan 123 Dokter Spesialis Meninggal akibat Covid-19

JAKARTA - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengungkapkan sebanyak 289 dokter yang meninggal akibat Covid-19 . Hal tersebut berdasarkan data yang di-update pada Selasa 26 Januari 2021 pukul 12.00 WIB.

Dokter umum menjadi penyumbang terbanyak dokter yang meninggal akibat Covid-19. Jumlah dokter umum yang meninggal yakni 161 dokter.

"Dokter umum sebanyak 161 dokter, empat di antaranya guru besar. Dokter spesialis sebanyak 123 dokter, 12 di antaranya guru besar, residen lima orang. Sehingga ditotal menjadi 289 dokter yang meninggal," dikutip dari data jumlah kematian dokter Indonesia berdasar profesi dari survei Tim Mitigasi IDI, Minggu (31/1/2021).

Baca juga: Gemetar saat Pertama Suntik Jokowi, Dokter Kepresidenan: Terima Kasih Dipercaya Kembali

Rincian 123 dokter spesialis serta lima residen yang meninggal antara lain dengan spesialisasinya interna 16, obgyn 16, pediatri 13, THT-KL 10, bedah 9, psikiatri 7, anestesiologi 7, paru 6, jantung dan pembuluh darah 5, radiologi 5, neurologi 5, orthopedi 4, bedah saraf 3, bedah anak dan urologi 2.

Lalu, patologi klinik dan parasitologi klinik masing-masing 2, farmakologi klinik 1, kedokteran fisik dan rehabilitasi 2, kedokteran okupasi 1, mata 3. Lalu mikrobiologi klinik, kedokteran akupunktur, residen penyakit dalam, residen ilmu kesehatan anak, residen ilmu bedah, residen ilmu THT masing-masing 1.

Baca juga: Banyak Dokter Meninggal Dunia, Buya Syafii: Bangsa Ini Bisa Oleng

Berdasarkan daerah, IDI Cabang Jakarta Selatan didapati kematian dokter terbanyak yakni 19 orang. Surabaya dan Medan di urutan kedua dan ketiga dengan total kematian dokter sama yakni 14 orang. Lalu Jakarta Timur 12 dan di posisi kelima ditempati Makassar dengan total dokter yang meninggal 11 orang.

Berdasarkan data sebaran bulan, pada bulan Desember 2020 menjadi bulan dengan angka kenaikan kematian dokter akibat Covid-19 yang paling besar yakni 59 orang. Sedangkan kematian dokter sedikit terjadi pada bulan Mei 2020 dengan total 6 orang.

Berdasarkan data per provinsi, kematian dokter di Jawa Timur mendominasi yakni sebanyak 56 dokter. Kemudian DKI Jakarta dengan 43 dokter, Jawa Tengah 41 dokter, Jawa Barat 33 dokter, Sumatera Utara 26 dokter, Sulawesi Selatan 18 dokter, Banten 12 dokter, dan daerah lainnya di bawah 10 dokter rata-rata yang meninggal.